Jakarta (ANTARA News) - Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya akan mengembangkan jejaring sosial (Twitter) untuk menginformasikan kemacetan yang terjadi di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat kepada pengguna kendaraan.

"Tentunya Polda Metro Jaya akan bekerja sama dengan Polda Jawa Barat untuk mengembangkan inovasi itu," kata Direktur Lantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Condro Kirono.

Condro mengatakan hal itu saat peluncuran Twitter Metro Community atau TMC di Bundara Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu.

Condro menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda Jabar untuk mengaktifkan dan memperbaharui kamera tersembunyi atau circuit camera television (CCTV) di kawasan Gadok menuju Puncak.

Petugas di lapangan akan memantau situasi lalulintas di Gadok melalui CCTV dan menginformasikan kepada masyarakat pengguna jalan yang hendak menuju Puncak melalui fasilitas TMC.

Dirlantas Polda Metro Jaya itu mengungkapkan pengguna kendaraan yang menuju Puncak juga bisa mendapatkan informasi jadwal sistem buka-tutup di tol Jakarta, Bogor dan Ciawi (Jagorawi).

"Selama ini masyarakat tidak bisa mengetahui jadwal sistem buka-tutup sehingga terjadi penumpukan kendaraan menuju arah Puncak," ujar Condro.

TMC bisa memanfaatkan fasilitas jejaring sosial itu kemudian pengguna kendaraan bisa berangkat ke Puncak dengan kondisi lalulintas yang tidak padat saat akhir pekan.

Jalur Puncak-Bogor merupakan pilihan masyarakat untuk mengisi liburan sehingga kerap terjadi kemacetan bahkan polisi harus memberlakukan sistem buka tutup untuk mengantisipasi kepadatan lalulintas sejak keluar pintu tol Jagorawi.(ANT/A038)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010