Borobudur, Jawa Tengah (ANTARA News) - Kalangan seniman Borobudur menyiapkan pameran lukisan dan patung bertajuk "Warna-Warni Borobudur" sebagai salah satu upaya memperkuat kepariwisataan di kawasan candi Buddha terbesar di dunia yang terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah itu.

Koordinator Komunitas Seniman Borobudur Indonesia (KSBI) Umar Khusaeni, di Borobudur, Senin mengatakan, sebanyak 50 karya lukis dan patung para seniman setempat rencananya dipamerkan di "Manohara Center of Study Borobudur" di kompleks Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB).

Pameran yang diikuti 33 pelukis dan 10 pematung KSBI itu rencananya berlangsung selama 1,5 bulan, mulai awal Mei 2010.

"Untuk menambah daya tarik wisata dan mendorong seniman Borobudur untuk terus berkarya, mengembangkan kreativitasnya melalui inspirasi Borobudur," katanya.

Ia mengatakan, pameran "Warna-Warni Borobudur" terinspirasi oleh berbagai sudut pandang atas warisan peradaban dunia yang dibangun pada abad ke-8 masa Dinasti Syailendra itu.

Materi lukisan dan patung, katanya, secara jelas menggambarkan tentang keindahan dan nilai-nilai luhur atas karya besar nenek moyang Bangsa Indonesia, Candi Borobudur itu.

Ia mengatakan, KSBI bekerja sama dengan pengelola TWCB akan menggelar pameran karya seniman setempat secara berkelanjutan di kompleks tersebut.

"Kami mendapatkan peluang untuk memamerkan karya-karya seniman di kompleks itu secara berkelanjutan, sedangkan wisatawan memperoleh tambahan kenangan yang kuat atas kunjungannya ke Borobudur," kata Umar Khusaeni.
(U.M029/B/A035/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010