"Orang perlu aktif. Olah raga sepak bola pada akhir pekan bukan satu-satunya kegiatan fisik bagi rakyat Brazil. Orang dewasa perlu berolah raga: jalan kaki, berdansa dan mengadakan hubungan seks," katanya, sebagaimana dikutip dari AFP.
Menteri itu memberi saran tersebut saat ia melancarkan kegiatan untuk mencegah tekanan darah tinggi, yang menyerang seperempat dari 190 juta warga Brazil.
Setelah menyampaikan pendapatnya, Temporao menegaskan kembali pesan hubungan seks kepada wartawan, demikian laporan jejaring berita G1.
"Ini bukan kelakar. Ini sungguh-sungguh. Melakukan kegiatan fisik secara rutin juga berarti seks, tentu saja selalu dengan perlindungan," katanya.
"Berdansa, melakukan hubungan seks, mempertahankan berat badan, mengganti kebiasaan makan, melakukan olah raga fisik", semuanya membantu menjaga tekanan darah tinggi, katanya.
Ia percaya ada "bom waktu kesehatan" yang berdetak di Brazil, yang dalam waktu 20 tahun dapat menyaksikan "persentase sangat besar" penduduk yang menderita penyakit kronis, tekanan darah tinggi, diabetes dan kolesterol tinggi.(C003/A024)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
