Ilustrasi tanaman dalam ruangan (Pixabay)

3. Bantu jaga daya ingat
Terkait ingatan, dokter mengungkapkan berolahraga meningkatkan fungsi kognitif di otak dan berkebun bisa menjadi salah satunya. Aktivitas berkebun dapat memacu pertumbuhan saraf terkait memori di otak Anda.

Baca juga: Indef nilai "urban farming" akan berperan penting pascapandemi COVID

Peneliti di Korea membuktikan aktivitas berkebun selama 20 menit pada penyandang demensia bisa meningkatkan jumlah beberapa faktor pertumbuhan saraf otak yang terkait dengan memori.

Di Belanda dan Norwegia, orang dengan demensia sering berpartisipasi dalam program inovatif berkaitan dengan bertanam, yang memungkinkan mereka menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bekerja di lahan pertanian dan kebun.

4. Dorong suasana hati
Penelitian di Amerika Serikat menemukan, berkebun meningkatkan suasana hati dan meningkatkan penghargaan diri Anda. Ketika orang menghabiskan waktu di taman, tingkat kecemasan mereka menurun, begitu juga dengan depresi mereka.

Studi yang diterbitkan pada 2011 menunjukkan, orang dengan depresi yang berpartisipasi dalam intervensi berkebun selama 12 minggu kondisinya membaik termasuk gejala depresi. Kondisi ini berlangsung selama berbulan-bulan setelah intervensi berakhir.

5. Menenangkan Anda
Bekerja di taman, kebun atau lahan pertanian dapat membantu memulihkan diri jika Anda mengalami sesuatu yang membuat stres. Dalam sebuah studi tahun 2011, para peneliti mengungkapkan, mereka yang menghabiskan waktu untuk berkebun pulih dari stres lebih baik ketimbang misalnya membaca. Mereka yang berkebun juga mengakui suasana hati mereka telah kembali ke keadaan positif.

Baca juga: Kate Middleton bertanam di kebun untuk rumah sakit anak

6. Cara pulihkan diri dari kecanduan
Terapi hortikultura telah ada selama ribuan tahun dan ini menjadi bagian dari program pemulihan kecanduan.

Dalam sebuah studi para peneliti mencatat, tanaman memicu perasaan positif pada orang yang pulih dari kecanduan alkohol, dan merupakan alat rehabilitasi yang efektif.

Dalam studi lain, orang-orang dalam program rehabilitasi yang memilih berkebun sebagai terapi alami mereka melaporkan pengalaman yang lebih memuaskan daripada mereka yang memilih seni.

Baca juga: Tips tetap sehat nikmati masa libur selama pandemi COVID-19

Baca juga: Pembentukan kekuatan otot ditentukan pilihan makanan

Baca juga: Dokter: Cukupi kebutuhan air mineral agar tetap bugar di cuaca ekstrem

Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020