Jakarta (ANTARA) - 70 lagu karya musisi untuk menemani cuci tangan selama 20 detik dikonversikan ke dalam bentuk piringan hitam (vinyl) dan diserahkan kepada Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19, musisi yang terlibat, para tokoh, dan beberapa museum di Indonesia.

Baca juga: Satgas tekankan pentingnya pemeriksaan untuk kendalikan pandemi

Playlist #20detikcucicorona merupakan sebuah kampanye non-komersil dari 70 musisi yang membuat lagu berdurasi 20 detik untuk menemani cuci tangan dengan benar dan menyenangkan. Kampanye ini berlangsung sejak 4 April 2020 di Instagram dan mendapat sambutan yang luar biasa.

Sebagai bentuk apresiasi atas sumbangsih dari musisi yang terlibat, penggagas playlist #20detikcucicorona membuatkan sebuah vinyl yang berisi 70 lagu tersebut.

"Karena kita ingin mengapresiasi musisinya. Karena musisi ini waktu susah pun dia masih mau mendonasikan lagunya. Setelah kampanye ini sukses, kita kepikiran mau ngasih apa ya masa hilang gitu aja, ya udah kita bikin vinyl untuk apresiasi," kata Dhani Hargo salah satu penggagas #20detikcucicorona dalam jumpa pers, Rabu.

Baca juga: Virus corona dan kreativitas musisi Indonesia

Dhani juga mengatakan mengkonversi lagu-lagu #20detikcucicorona juga bertujuan untuk mengarsipkan karya dari musisi. Pemilihan vinyl pun dinilai sebagai format yang paling tepat karena bisa bertahan lebih dari 100 tahun.

"Kita mengarsipkan vinyl di Irama Nusantara dan kita kasih ke musisinya. Siapa tahu 100 tahun lagi ada yang menggali sejarah dari lagu ini. Karena vinyl awet tahan minimal 100 tahun kalau enggak dirawat," ujar Dhani.

Seluruh karya yang masuk dalam playlist #20detikcucicorona juga sudah didaftarkan hak ciptanya melalui lisensi "Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional – Creative Commons". Sebab, sebagian besar lagunya merupakan karya baru yang dibuat khusus untuk kampanye ini.

"Lagu-lagu yang baru ini yang kita lindungi lisensinya. Boleh dikomersialkan tapi harus ada izin, kita hanya mempermudah bagian itu aja, kalau enggak untuk komersil silahkan dipakai," kata salah satu penggagas #20detikcucicorona, Dzulfikri Putra Malawi.

Sederet musisi Indonesia yang terlibat dalam kampanye ini di antaranya Robi Navicula, Dedy Lisan, Kamga, Changcutters, Cliff Club 80s, Jason Ranti, Nova Ruth, dan /rif.

Lagu-lagu dalam daftar putar tersebut selaras dengan kampanye Ingat Pesan Ibu yang digagas Satgas Covid 19, di mana protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak) harus senantiasa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di masa pandemi COVID-19 saat ini.


#satgascovid19

Baca juga: Enam musisi yang rilis album di tengah pandemik corona

Baca juga: "Clubbing online", cara penikmat dugem nikmati dunia malam saat corona

Baca juga: Titi DJ "melek" teknologi gara-gara #DiRumahAja

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020