Jakarta (ANTARA) - Anggota grup band Club Eighties, Clifton Rompies mengatakan awalnya tidak tertarik membuat lagu untuk kampanye #20detikcucicorona, namun setelah mengerjakan dia merasa takjub dengan karyanya sendiri.

Saat mendapat tawaran oleh salah satu penggagas #20detikcucicorona, Clif merasa hal tersebut sulit dilakukan. Pasalnya seluruh peralatan rekamnya berada di studio dan saat itu dia belum berani untuk keluar rumah.

Baca juga: Rayakan 25 tahun, GIGI rilis "box set" eksklusif

"Waktu itu kan lagi susah ngurusin keluarga, nyari makan aja susah harus rekaman pula, udahlah enggak usah. Tapi mikir ini situasinya lagi pas banget sih, ya udah terus ngerekam pakai hape (ponsel) masukin ke laptop terus di sebar di sosmed," ujar Clif dalam jumpa pers #20detikcucicorona, Rabu.

Bassis Club Eighties ini tidak menyangka mendapat respon yang positif dari lagu cuci tangannya, bahkan teman-teman band Clif memuji hasil karya yang berdurasi 20 detik ini.

"Lembu aja bilang lagi kesambet apa bisa bikin lagu cuci tangan. Kita sebagai musisi depresilah biasa keluar terus sekarang di rumah aja kayak di dalam sangkar jadi dari hati banget bikinnya," kata kakak kandung Vincent Rompies itu.

Baca juga: Tame Impala bocorkan ilustrasi sampul album "The Slow Rush"

Clif juga mengatakan dalam proses pembuatan lagu, dia mempraktiknya sambil mencuci tangan agar sesuai dengan durasi waktu 20 detik dan membuat suasana hati senang.

"Gue bikin di depan keran, sambil cuci tangan sambil mikir apa sih yang bikin orang nyanyi saat cuci tangan. Jadi deh, hebat sih gerakan ini," ujar Clif.

Playlist #20detikcucicorona merupakan sebuah kampanye non-komersil dari 70 musisi yang membuat lagu berdurasi 20 detik untuk menemani cuci tangan dengan benar dan menyenangkan. Kampanye ini berlangsung sejak 4 April 2020 di Instagram dan mendapat sambutan yang luar biasa.

Baca juga: Kotak rilis "Teman Palsu", lagu ketiga dari album baru

Baca juga: Grup band Element rayakan hari jadi saat Valentine

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020