"Dari lima penumpang yang tewas, seorang meninggal di tempat kejadian, sedangkan empat lainnya di rumah sakit," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Blitar, AKP Ajiono, Selasa malam.
Ia menjelaskan, Bus Manis itu mengangkut 25 orang penumpang yang terdiri atas guru dan para murid Taman Kanak-Kanak (TK) PGRI, Desa Papungan, Kecamatan Kanigoro, yang baru saja berekreasi di Pantai Tambakrejo.
Saat memasuki kawasan perbukitan Desa Tambakrejo sekitar pukul 17.30 WIB, bus nahas itu tak mampu menanjak dan berjalan mundur tak terkendali. "Bus terguling dan langsung terjun ke jurang sedalam 300 meter," kata Ajiono.
Selain mengakibatkan lima penumpang tewas, 25 orang lainnya, termasuk sopir bus bernama Sunardi mengalami luka-luka serius.
Semua korban, baik tewas maupun luka-luka, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardi Waluyo, Blitar.
Sementara itu, Humas RSUD Mardi Waluyo, Rita Triana, mengatakan, jumlah korban tewas dalam peristiwa kecelakaan itu enam orang.
Korban tewsas itu terdiri atas lima orang dewasa dan satu lagi anak-anak. Namun sumber lain mengatakan tujuh orang.
Menurut Rita, dari 25 penumpang yang mengalami luka-luka, sebanyak tiga di antaranya dioperasi. "Sampai saat ini semua korban luka masih dalam perawatan," katanya.(T.M038/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
