Jakarta (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Takhta Suci Vatikan, L. Amrih Jinangkung, menyerahkan surat kepercayaan (credential letter) kepada Paus Fransiskus pada Senin (7/12).

Upacara penyerahan surat kepercayaan itu berlangsung khidmat di ruang perpustakaan pribadi Paus Fransiskus di Vatikan, seperti disampaikan dalam keterangan tertulis KBRI Takhta Suci Vatikan yang diterima di Jakarta, Rabu.

Dalam pertemuan khusus setelah upacara penyerahan surat kepercayaan, Dubes Amrih menyampaikan tentang update perkembangan umum Indonesia dan menanyakan kemungkinan realisasi rencana kunjungan Paus ke Indonesia.

Paus Fransiskus menyatakan komitmennya untuk mengunjungi Indonesia apabila situasi memungkinkan dan pandemi COVID-19 telah berlalu.
Duta Besar RI untuk Takhta Suci Vatikan L. Amrih Jinangkung (kanan) bersama Paus Fransiskus (kiri) di Vatikan pada Senin (7/12/2020). (ANTARA/HO-KBRI Takhta Suci Vatikan)

Setelah pertemuan dengan Paus Fransiskus, Dubes Amrih juga telah diterima oleh Sekretaris Negara Takhta Suci, Kardinal Pietro Parolin.

Kardinal Parolin sebagai orang kedua dalam hierarki pemerintahan Takhta Suci menyampaikan pujian untuk kemajemukan di Indonesia dan Pancasila sebagai ideologi pemersatu bangsa Indonesia.

Dubes Amrih dan rombongan, yang terdiri dari keluarga dan seluruh staf diplomatik KBRI untuk Takhta Suci Vatikan, diterima oleh Paus Fransiskus dan Kardinal Parolin.

Saat ketibaan dan kepulangan, Dubes Amrih dan rombongan didampingi oleh dua pejabat tinggi protokol Takhta Suci beserta pasukan Pontifical Swiss Guard di Istana Apostolik Vatikan.

 

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2020