Jakarta (ANTARA) - West Bromwich Albion pada Kamis WIB mengumumkan penunjukkan Sam Allardyce sebagai manajer baru mereka, pelatih yang punya label spesialis membawa tim-tim menghindari ancaman degradasi dari Liga Premier Inggris.

Penunjukkan itu dilakukan West Brom tidak sampai sehari setelah mereka mengumumkan pemecatan Slaven Bilic, pelatih yang sukses mengantarkan mereka promosi dari Liga Championship.

"Dalam diri Sam, kami punya sosok yang terbukti di Liga Premier Inggris dan rekam jejak meningkatkan performa setiap klub yang ia tangani," kata Direktur Olahraga dan Teknis West Brom, Luke Dowling, dikutip dari laman resmi klub.

"Kami percaya, dan yang terpenting, Sam yakin tim ini punya pemain yang dengan kualitas untuk membesarkan peluang bertahan di Liga Premier Inggris," ujarnya menambahkan.

Baca juga: West Bromwich Albion resmi pecat Slaven Bilic

West Brom bakal menjadi klub ke-12 yang ditangani Allardyce sepanjang hampir tiga dasawarsa karier kepelatihannya.

Allardyce punya rekam jejak positif untuk menghindarkan tim-tim yang terancam degradasi dari Liga Premier sepanjang kariernya.

Pada 2002 dan 2003, Allardyce menangani Bolton yang tampak terseok-seok dan terancam degradasi tetapi selalu selamat di dua musim tersebut.

Pada Desember 2008, Allardyce menerima pekerjaan menangani Blackburn Rovers yang berada di urutan ke-19 klasemen Liga Inggris dan berhasil menyelamatkan klub itu dari ancaman degradasi ketika finis di peringkat ke-15 di pengujung musim 2008/09.

Baca juga: Allardyce: klub harus hormati kekhawatiran pemain atas kesehatannya

Lantas, pada Oktober 2015, Allardyce ditunjuk menangani Sundeland yang berada di urutan ke-19 klasemen sebelum menyelamatkan tim itu dengan kemenangan di pengujung musim 2015/16 dan finis di urutan ke-17.

Kisah kesuksesan serupa juga dimiliki Allardyce ketika dipercaya membawahi Crystal Palace pada Desember 2016 dan memastikan keselamatan dari ancaman degradasi dengan kemenangan lain di pengujung musim 2016/17 untuk finis di urutan ke-14.

West Brom tentu berharap tuah serupa bisa mereka rasakan setelah mengikat Allardyce dengan kontra berdurasi 18 bulan ke depan.

The Baggies saat ini berada di urutan ke-19 klasemen dengan koleksi tujuh poin hasil satu kemenangan saja dari 13 pertandingan yang sudah dijalani.

Baca juga: Klasemen Liga Inggris selepas Liverpool gusur Tottenham dari puncak
Baca juga: Gol kemenangan atas Spurs cara terbaik Firmino jawab keraguan publik
Baca juga: Jose Mourinho sebut timnya pantas menang lawan Liverpool

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020