Mukomuko, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu melakukan “jemput bola” untuk menggelar tes usap terhadap 20 orang yang pernah kontak erat dengan beberapa pasien COVID-19 di PT Agro Muko, perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah itu.

“Sebanyak 20 orang yang menjalani tes usap di PT Agro Muko, dasarnya karena kontak erat dengan beberapa karyawan perusahaan yang positif COVID-19,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Baca juga: Temanggung masih menunggu hasil tes usap 1.453 sampel

Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko sebelumnya melakukan penulusuran riwayat kontak beberapa orang karyawan PT Agro Muko, perusahaan perkebunan kelapa sawit di Desa Sari Bulan yang positif COVID-19.

Sebanyak 20 orang yang menjalani tes usap di lokasi PT Agro Muko tersebut terdiri dari beberapa orang karyawan perusahaan ini dan ada juga warga setempat yang pernah kontak erat dengan karyawan perusahaan yang dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Baca juga: DPRD Lampung minta percepat proses hasil uji sampel tes usap

“Intinya 20 orang yang menjalani tes usap di lokasi PT Agro Muko ini pernah kontak erat dengan pasien COVID-19, dengan karyawan perusahaan ini yang positif COVID-19,” ujarnya.

Ia mengatakan, sebanyak 20 sampel tes usap di PT Agro Muko di Desa Sari Bulan, Kecamatan Air Dikit dikirim ke laboratorium kesehatan daerah pemerintah provinsi setempat.

Baca juga: Ahli epidemiologi Riau sarankan tes usap masif usai Pilkada

Sementara itu, ia menyebutkan sampai sekarang sebanyak 171 orang warga yang terkonfirmasi positif COVID-19, setelah ada penambahan 37 orang yang positif virus corona.

“Kasus COVID-19 di daerah ini dari sebelumnya sebanyak 134 orang, kini bertambah 37 orang sehingga totalnya menjadi 171 orang,” ujarnya.

Sebanyak puluhan orang yang dinyatakan positif COVID-19 terdiri dari tenaga kesehatan, staf kesehatan dan warga setempat di Dinas Kesehatan dan enam puskesmas di daerah ini.

Berdasarkan data tersebut sebanyak tiga orang Dinas Kesehatan, empat orang Puskesmas Ipuh, satu orang Puskesmas Lalang Luas, 11 orang Puskesmas Lubuk Sanai, tujuh Puskesmas Kota Mukomuko, empat orang Puskesmas Penarik dan enam Puskesmas Pondok Suguh.

Selanjutnya puluhan orang pasien COVID-19 di daerah ini menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing guna mencegah penyebaran virus corona di daerah ini.

Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020