Tarakan (ANTARA) - Anggota DPD asal Kalimantan Utara, Hasan Basri terpapar COVID-19 di Mesir saat kunjungan kerja pada hari Senin (21/12).

“Setelah dilakukan tes swab PCR terakhir saya pada 21 Desember 2020 hasilnya dinyatakan saya positif terpapar COVID-19. Jadi yang menyatakan positif itu dari otoritas kesehatan di Kairo, Mesir,” kata Hasan Basri saat dihubungi Antara dari Tarakan, Selasa malam.

Dia menjelaskan bahwa setelah pesawat mendarat di Kairo, rombongan Hasan Basri wajib melakukan tes usap PCR, sebelum melakukan aktifitas lainnya. Sambil menunggu hasil, rombongan wajib melakukan isolasi mandiri dan ternyata hanya Hasan Basri yang hasilnya positif.

Baca juga: Ketua MPR cermati kasus WNI terpapar COVID-19 di luar negeri

Semua kegiatan di Mesir dibatalkan, dia selanjutnya melakukan isolasi mandiri sendirian di hotel AZ di Kairo.

“Kondisi saya saat ini Alhamdulillah dalam keadaan sehat secara fisik, namun untuk mengatasi virus COVID-19 saya harus mengikuti arahan dokter untuk isolasi mandiri dan tahapan pengobatan di bawah pengawasan dokter,” kata Hasan Basri.

Dia mohon doa agar dapat segera sehat dan pulih kembali serta terbebas dari COVID-19.

“Mohon maaf interaksi saya saat ini sedikit terganggu, karena keterbatasan dan untuk optimalisasi proses penyembuhan,” katanya.

Sebelumnya pada tanggal 19 Desember setelah melaksanakan tugas di daerah pemilihan (dapil) Kaltara, Hasan Basri melakukan tes swab PCR di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta dan hasilnya dinyatakan negatif.

Kemudian tes swab PCR pada 21 Desember dinyatakan positif.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2020