Kairo (ANTARA) - Kuwait tidak akan memperpanjang keputusannya untuk menghentikan penerbangan setelah 1 Januari 2021 dan akan membuka perbatasan darat dan laut keesokan harinya, demikian pernyataan kabinet pada Senin (28/12).

Pekan lalu Kuwait menangguhkan seluruh penerbangan komersial dan menutup perbatasan mereka hingga 1 Januari 2021, menurut kantor penghubung pemerintah, terkait kekhawatiran jenis baru virus corona yang sangat menular.

Usai rapat kabinet pada Senin, di mana menteri kesehatan memastikan bahwa tidak ada jenis baru virus corona yang ditemukan di Kuwait hingga saat ini, maka kabinet memutuskan untuk tidak memperpanjang penangguhan penerbangan atau tetap menutup perbatasan mereka.

Kabinet memutuskan untuk membuka pintu masuk melalui darat maupun laut setiap hari, mulai Sabtu 2 Januari 2021, pukul 09.00-15.00 waktu setempat.

Keputusan ini nantinya akan ditinjau berdasarkan perkembangan penyebaran virus corona, pungkasnya.

Sumber: Reuters
Baca juga: Kenakan masker atau hadapi penjara di Kuwait dan Qatar
Baca juga: Kuwait berlakukan "jam malam total" selama 20 hari mulai Minggu
Baca juga: Kuwait hentikan penerbangan rute Korsel, Thailand, Italia

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020