Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengingatkan pentingnya sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya dalam memberantas korupsi di Indonesia.

"Masih banyak yang harus kami lakukan terutama sinergi dengan penyelenggara negara dan aparatur penegak hukum lainnya untuk mencapai tujuan awal pembentukan KPK, yaitu meningkatkan daya guna serta hasil guna terhadap upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia," ucap Firli dalam keterangannya di Jakarta, Selasa memperingati HUT ke-17 KPK setiap 29 Desember.

Ia mengatakan salah satu fungsi KPK sebagaimana diatur dalam undang-undang maupun peraturan yang berlaku telah memposisikan sebagai "trigger mechanism", yaitu pemicu bagi penegakan hukum dan penyelenggara negara lainnya agar dapat bekerja efektif dan efisien dalam upaya pemberantasan korupsi.

Baca juga: Nurul Ghufron: ICW lihat KPK berprestasi hanya saat tangkap koruptor

"Kami sadar, penguatan terhadap penyelenggara negara khususnya aparatur penegak hukum dalam hal ini Polri dan Kejaksaan merupakan hal yang wajib dilakukan dan dibutuhkan KPK dalam sinergitas ini agar upaya pemberantasan korupsi di republik ini berada dalam satu orkestra tidak berjalan sendiri-sendiri, mengingat luasnya wilayah hukum Indonesia yang harus ditangani," tuturnya.

Ia berharap kerja keras KPK bersama penyelenggara negara dan penegak hukum lainnya akan mengakselerasi semangat pemberantasan korupsi di Indonesia.

Dalam menjalankan tugas pemberantasan korupsi, lanjut dia, KPK selalu berpedoman kepada lima asas, yakni kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas, kepentingan umum, dan proporsionalitas.

"Semuanya itu akan kami laporkan terbuka kepada publik dan berkala kepada pemerintah dalam hal ini Bapak Presiden Joko Widodo dan wakil rakyat di parlemen," ujar Firli.

Baca juga: Firli ingatkan penyelenggara negara tak terjebak gratifikasi Natal

Ia juga mengapresiasi peran serta aktif masyarakat karena telah membantu KPK memberikan informasi dugaan korupsi atau penyelewengan yang melibatkan oknum penyelenggara negara.

"Dari lubuk hati terdalam dan atas nama segenap insan KPK, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada masyarakat atas bantuan dan kepedulian yang teramat besar kepada KPK selama ini," ujar Firli.

Atas nama KPK, Firli juga meminta maaf jika lembaganya saat ini belum terlihat maksimal dalam upaya pemberantasan korupsi.

"Namun, yakin lah Insya Allah kami teguh tetep berjuang untuk mencabut dan mematikan jantung serta akar korupsi di republik ini," kata dia.

Baca juga: KPK kerja sama pengaduan tipikor dengan kementerian/lembaga-pemda

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020