Jakarta (ANTARA) - Eric Garcia menyepakati kontrak lima tahun dengan Barcelona, tetapi masih harus dilihat apakah bek asal Spanyol tersebut meninggalkan Manchester City pada Januari atau saat kontraknya habis di akhir musim, menurut laporan The Guardian, Jumat.

Bek berusia 19 tahun mengejutkan City musim panas lalu ketika ia menolak perpanjangan kontrak. Garcia diketahui adalah pemain jebolan akademi Barcelona dan dilaporkan ingin kembali ke klub masa kecilnya tersebut.

City sendiri meminta 20 juta poundsterling (sekitar Rp386 miliar) ditambah 10 juta poundsterling (sekitar Rp190 miliar), bila Barcelona ingin memulangkan Garcia.

Namun, sisa kontrak García hanya kurang dari enam bulan dan ia memiliki kebebasan untuk bernegosiasi dengan klub lain dan telah mencapai kesepakatan untuk kembali ke Catalunya di akhir musim.

Baca juga: Pique cedera, Barca prioritas transfer Eric Garcia dibandingkan Depay
Baca juga: Barcelona akan beli Eric Garcia tiga bulan lagi


Barcelona masih berusaha untuk mendapatkan sang pemain pada bursa transfer Januari, tetapi mereka perlu memenuhi harga yang diminta City.

García baru bermain 200 menit di Liga Premier Inggris musim ini, meski tampil secara reguler di akhir musim lalu.

Pep Guardiola berharap agar bek tim nasional (timnas) Spanyol itu mungkin berubah pikiran.

Meski kepindahannya tetap bergantung pada hasil pemilihan Presiden Barcelona, ​​García diketahui sangat ingin kembali ke klub kota kelahirannya tersebut.

“Ia (García) memberi tahu kami bahwa ia tidak ingin memperpanjang kontraknya dengan Manchester City, jadi ia punya satu tahun lagi,” kata Guardiola pada Agustus tahun lalu.

“Kami menginginkannya, tetapi ia tidak ingin memperpanjang (kontrak). Saya rasa ia ingin bermain di tempat lain."

Baca juga: Guardiola rayu Eric Garcia perpanjang kontrak di Manchester City
Baca juga: Liga Premier umumkan jadwal baru laga tunda MU dan City
​​​​​​​
Baca juga: Cedera Coutinho jadi pukulan untuk Barcelona


 

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021