Pemain asal Dermark tersebut diketahui tidak cocok dalam sistem pelatih Antonio Conte di Inter Milan, yang membuatnya jarang mendapatkan waktu bermain.
Eriksen adalah salah satu pemain paling diminati di Eropa tahun lalu ketika ia menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Tottenham, dan kedua klub Spanyol tersebut sedang memantau situasinya.
Baca juga: Inter persilahkan Eriksen gabung klub lain di bursa transfer Januari
Ia akhirnya pindah ke Inter, tetapi menjalani masa-masa sulit setelah tidak menjadi pemain reguler dan kini tanda tangannya akan diperebutkan klub-klub lain di bursa transfer Januari.
Dalam beberapa pekan terakhir, Eriksen telah ditawari ke Real dan Atletico, tetapi periode ekonomi yang sulit dari kedua klub membuat kepindahannya sulit diwujudkan.
Eriksen dianggap sebagai pembelian yang murah ketika ia pindah ke Inter dengan harga 20 juta euro (sekitar Rp340 miliar) pada Januari 2020, tetapi pertengkaran dengan Conte membuatnya dibekukan dari skuat Nerrazurri.
Baca juga: Inter Milan dipastikan jual Christian Eriksen bulan depan
Baca juga: Christian Eriksen akui frustrasi di Inter Milan, terus jadi cadangan
Baca juga: Steven Zhang bantah rumor akan jual Inter Milan
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021
