Produk ekonomi kreatif termasuk sesuatu yang potensial untuk digalakkan
Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar berharap Badan Promosi Pariwisata Daerah (BP2D) Makassar membantu menggiatkan ekonomi kreatif di wilayah itu dengan memaksimalkan seluruh potensi di tengah pandemi COVID-19.

Penjabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin di Makassar, Rabu, mengatakan, potensi ekonomi kreatif di Makassar cukup tinggi dan semuanya membutuhkan perhatian dari semua pihak termasuk BP2D Makassar.

"Peran serta seluruh pihak, termasuk BP2D Makassar dalam menggalakkan potensi-potensi daerah itu penting. Produk ekonomi kreatif termasuk sesuatu yang potensial untuk digalakkan," ujarnya.

Ia mengatakan, banyak produk ekonomi kreatif di Makassar yang bisa dimaksimalkan dalam menggeliatkan perekonomian di tengah pandemi COVID-19.

Baca juga: Digitarasa himpun 1.700 pelaku UMKM kuliner di Makassar

Produk kerajinan tangan cukup banyak diproduksi termasuk kuliner yang semuanya butuh optimalisasi seperti membantu mempromosikan produk tersebut.

"BP2D Makassar punya jejaring yang cukup luas dan ini yang kami butuhkan dalam membantu produk-produk ekonomi kreatif masyarakat," katanya.

Guru Besar Fakultas Teknik Unhas Makassar itu menyatakan, pencitraan merek dagang barang dan jasa (branding) adalah poin yang sangat penting untuk memasarkan produk.

Menurut dia, branding harus terukur dan sesuai fakta yang ada, jika tidak sesuai maka calon pelanggan atau konsumen akan kecewa dan meninggalkan produk tersebut.

Baca juga: Makassar Culinary Night diincar turis

"Branding sangat penting dan poin pentingnya adalah harus terukur dan sesuai faktanya karena kalau tidak sesuai, konsumen akan meninggalkan produk tersebut, demikian halnya dengan promosi parawisata, untuk itu harus dikerjakan secara maksimal," ucapnya.

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021