Jakarta (ANTARA) - Petenis putra nomor satu dunia Novak Djokovic sempat mundur dari acara eksibisi Adelaide karena tangannya lecet sebelum masuk lapangan untuk memainkan set kedua setelah rekannya Filip Krajinovic menggantikan dia pada set pertama ketika mengalahkan Jannik Sinner.

Djokovic tadinya bakal mengawali event "Day at the Drive" di depan 4.000 orang di Memorial Drive Tennis Club, Adelaide, tapi mundur beberapa menit sebelum dia seharusnya tampil di lapangan dan kemudian digantikan oleh Krajinovic.

Setelah mitra latihnya itu memenangkan set pertama, Djokovic masuk lagi arena dan melanjutkan permainan untuk menang 6-3 6-3 atas Jannik Sinner yang merupakan pemain remaja asal Italia.

"Mohon maaf saya tak masuk lapangan dari awal," kata Djokovic yang merayakan hari pertamanya terbebas dari karantina 14 hari.

"Saya harus mendapatkan perawatan dari fisioterapis saya, saya merasa tidak dalam kondisi terbaik selama dua hari terakhir dan saya tak tahu bagaimana saya harus bereaksi."

Djokovic terlihat tidak terganggu oleh lecet yang tampaknya parah pada telapak tangan kanannya.

"Memang enggak gampang tetapi ini bagian dari yang harus kami lakukan, kami atlet profesional, kami belajar selama bertahun-tahun untuk bermain bersama rasa sakit," tambah dia seperti dikutip Reuters.

"Ini hanya kasus apakah rasa sakit itu bisa terus bertahan atau tidak. Pastinya setelah menjalani latihan keras dan menghadapi Piala ATP dan Australian Open, Anda tak akan mau mengambil risiko terlalu banyak."

Djokovic dan Krajinovic akan bergabung lagi dalam tim Serbia yang akan mempertahankan gelar juara Piala ATP di Melbourne pekan depan sebelum Djokovic meluncurkan upayanya merebut gelar Australian Open kesembilan 8 Februari nanti.

Baca juga: Kyrgios sebut Djokovic adalah LeBronnya tenis sambil layangkan kritik
Baca juga: Djokovic dan Nadal awali musim 2021 dengan bertanding di ATP Cup
Baca juga: Djokovic membalas kritik, setelah komentari isolasi Australian Open


 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021