Wagub Jatim: Sejak Kamis (28/1) malam, kendaraan berat sudah bisa melintas kembali meski belum optimal.
Surabaya (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak memperkirakan pengerjaan jalan ambles di ruas tol Surabaya-Gempol di KM 06+200 jalur A (arah Gempol) akan selesai pada 7 Februari 2021.

"Tadi kami sudah menghubungi ibu Fitri, Direktur Operasional Jasa Marga bahwasanya pengerjaan ini dilakukan intensif, mudah-mudahan akhir pekan depan atau 9 hari dari sekarang sudah bisa dioperasikan lagi," ujarnya di sela meninjau jalan tol ambles di Surabaya, Jumat.

Kejadian amblesnya jalan tol berawal dari penurunan tanah yang mengakibatkan retakan pada lajur 1 di KM 06+200 pada Senin (25/1) sekitar pukul 00.00 WIB.

Baca juga: Terjadi longsor, PJR Tol tutup tol Surabaya-Gempol golongan III

Emil Dardak menyampaikan saat ini Jasa Marga telah memasang "sheet pile" (konstruksi dinding vertikal yang berfungsi menahan terjadinya longsor tanah) sehingga bisa mencegah kejadian serupa.

Selain itu, kata dia, tim dari ITS Surabaya juga sudah melakukan sondir dan boring untuk melihat kondisi tanah.

"Ternyata kemarin hasilnya sudah keluar, tanahnya relatif masih stabil sehingga dengan pemasangan 'sheet pile' dan urukan untuk mengisi kekosongan material-material," ucapnya.

Baca juga: Jasamarga datangkan Tim Ahli ITS tangani jalan tol longsor

Mantan Bupati Trenggalek tersebut juga mengatakan bahwa sejak Kamis (28/1) malam, kendaraan berat sudah bisa melintas kembali, meski belum optimal.

Orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut berharap pengendara bisa tertib dan mengikuti arahan dari petugas lalu lintas demi keselamatan pengguna jalan.

"Kendaraan kecil di lajur kedua, kendaraan besar di lajur ketiga atau paling pojok. Jadi, mohon tertib mengikuti arahan dari petugas lalu lintas di jalan tol, dan kami mohon kesabarannya," tutur Suami Arumi Bachsin itu.

Baca juga: Kota Surabaya terdampak kemacetan akibat longsornya tol

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2021