Mamuju (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) bekerjasama dengan Turkey Red Crescent (TRC) memberikan bantuan kepada korban gempa di Kabupaten Majene dan Mamuju Provinsi Sulbar.

"Bantuan PMI dan TRC atau bulan sabit merah Turki disalurkan melalui PMI Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), untuk disalurkan kepada korban gempa di Kabupaten Majene dan Mamuju," kata Kepala Markas PMI Sulbar, Lukman Dahlan di Mamuju, Rabu.

Ia mengatakan, PMI Sulbar akan menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa tersebut dan diharapkan dapat bermanfaat korban gempa yang masih dalam pengungsian.

Baca juga: Gubernur Sulbar sambut kapal bermuatan 1.000 ton beras bantuan ACT

Menurut dia, bantuan dari PMI dan TRC tersebut berupa uang senilai Rp353.807.500, serta bantuan logistik

Selain itu terdapat bantuan yang disalurkan melalui PMI dari Aliansi Pemuda Banggai Laut berupa dana sebesar Rp15.000.000.

Jumlah pengungsi di Sulbar secara keseluruhan mencapai 91.003, jumlah pengungsi terbanyak berasal dari Kabupaten Mamuju, sebanyak 58.123 orang, di Kabupaten Kabupaten Majene sebesar 25.737 orang, sementara pengungsi Kabupaten Polman sebanyak 5.343 orang.

Menurut dia, untuk data korban meninggal dunia sebanyak 105 orang, dengan rincian 95 orang di Kabupaten Mamuju, 10 orang di Kabupaten Majene.

Sementara untuk data kerusakan rumah, terbanyak di Kabupaten Mamuju sebanyak 11.422, kerusakan tersebut terdiri dari rusak ringan sebanyak 5.527, rusak sedang sebanyak 3.844, dan rusak berat sebanyak 2.051.

Sedangkan di Kabupaten Majene, rumah rumah rusak sebanyak 5.929, terdiri dari 1.656 rusak ringan, 1.538 rusak sedang dan 2.735 rusak berat.

Baca juga: Penyintas gempa-likuefaksi Sigi dapat bantuan hunian dari BPKH
Baca juga: ACT NTB ikhtiar kirim 1000 ton bantuan ke Sulbar dan Kalsel
Baca juga: Kemensos kucurkan Rp1,6 miliar santunan untuk korban gempa Sulbar

Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021