kerusakan terjadi pada bagian kamar mandi dan dapur
Jakarta (ANTARA) - Satu rumah warga berlokasi di tepi sungai Jalan Swadaya, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan mengalami kerusakan akibat  longsor. 

Kepala Regu Grup C Pos Swadaya Pejaten Timur, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jakarta Selatan, Ahmad Sani, saat dikonfirmasi Jumat, menyebutkan longsor terjadi pada Kamis malam pukul 20.15 WIB saat curah hujan tinggi.

Baca juga: Bamus Betawi ajak umat berdoa agar bangsa jauh dari bencana

"Longsor menimpa rumah atas nama Rojali, merobohkan bagian dapur dan kamar mandi," kata Ahmad Sani.

Ia menyebutkan, pemilik rumah bersama seluruh keluarganya berhasil menyelamatkan diri keluar dari rumah saat bangunan belakang rumahnya roboh akibat pergerakan tanah.

Saat kejadian, sedang turun hujan. Pemilik rumah mendengar suara gemuruh pada bagian belakang rumahnya yang berlokasi lokasi di Jalan Swadaya RT 12/RW 10, Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu.

Baca juga: Longsor dan banjir Ciganjur rusak sejumlah dokumen kependudukan warga

Menurut Sani, posisi rumah berada di pinggir tebing dekat dengan Kali Ciliwung. Kondisinya saat ini bagian belakang rumah tercebur ke dasar sungai.

"Siang hari, pemilik sudah punya firasat rumahnya bakal  longsor pada bagian  belakang. Firasat  itu rupanya menjadi kenyataan, beruntung pemilik dan penghuni lain berhasil lari keluar, sehingga tidak ada korban jiwa," kata Sani.

Posisi belakang rumah Rojali berada di tebing dekat Kali Ciliwung, longsor selain karena curah hujan tinggi juga tanahnya labil.

Baca juga: Lurah dan camat se-Jaksel diminta pantau tali air

Saat ini bagian depan rumah yang terdiri dari ruang tamu dan kamar depan masih aman, tetapi pemilik rumah memilih mengungsi guna mengantisipasi longsor susulan.

"Pak Rojali mengungsi sementara ke rumah tetangganya," kata Sani.

Menurut Sani, pagi ini petugas Pekerja Penyedia Sarana Prasarana Umum (PPSU) Kelurahan Pejaten Timur membantu membersihkan puing-puing bangunan yang roboh akibat longsor.

Sebelumnya, peristiwa serupa juga terjadi di Jalan Sharin, RT 08/RW02, Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, pada Rabu (3/2) malam, merusak penyangga turap hingga menutup aliran anak sungai di wilayah tersebut.

Suku Dinas Sumber Daya Air membutuhkan waktu dua pekan untuk memperbaiki turap yang roboh akibat longsor.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021