Jakarta (ANTARA) - TikTok menyetujui usulan otoritas Italia yang meminta platform video singkat itu memblokir pengguna yang berusia di bawah 13 tahun.

Regulator Italia, dikutip dari Reuters, Jumat, menyatakan TikTok sepakat untuk memblokir pengguna Italia berusia di bawah 13 tahun mulai 9 Februari.

TikTok akan memblokir semua pengguna di Italia, kemudian membuka blokir hanya untuk pengguna yang mencantumkan tanggal lahir minimal 13 tahun.

Baca juga: Daftar lengkap pemenang TikTok Awards

Regulator juga menyatakan TikTok setuju untuk mengadakan evaluasi menggunakan kecerdasan buatan untuk mendeteksi pengguna di bawah umur yang sudah ditetapkan.

Kepala keamanan anak-anak TikTok di Eropa, Alexandra Evans, menyatakan aplikasi akan memperkenalkan tombol untuk melaporkan pengguna yang berusia di bawah 13 tahun..

Baca juga: Italia minta TikTok blokir pengguna di bawah umur

Langkah keamanan untuk TikTok diperketat setelah seorang anak perempuan berusia 10 tahun meninggal akibat mengikuti tantangan atau "challenge" di media sosial tersebut.

Anak asal Palermo ini mati tercekik karena mengikuti "blackout challenge" sambil merekam aksi tersebut di ponsel.

Jaksa di Palermo sedang menyelidiki kasus ini, yang menimbulkan kekhawatiran soal keamanan anak-anak menggunakan media sosial.

Baca juga: Instagram, Twitter, TikTok ambil langkah tegas lawan peretasan

Baca juga: TikTok perketat tinjauan konten dengan fitur baru perangi misinformasi

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021