Jakarta (ANTARA) - Pada pertandingan babak kedua, Stefanos Tsitsipas yang melawan wakil tuan rumah Thanasi Kokkinakis mengibaratkan ia bertarung seperti singa demi merebut posisi ke babak 32 besar Australian Open 2021.

Di babak 64 besar, petenis Yunani itu dipaksa menghabiskan lebih dari 4,5 jam pertandingan untuk mengalahkan Kokkinakis dengan skor akhir 6-7(5), 6-4, 6-1, 6-7(5), 6-4, Kamis.

"Tadi adalah pertandingan yang hebat hingga akhir, dan saya berjuang seperti singa. Saya bertarung seperti pejuang sejati di luar sana, dan itu adalah akhir yang luar biasa dengan banyak emosi dan semangat yang besar," kata semifinalis edisi 2019 itu dalam laman resmi ATP Tour.

Petenis peringkat 267 Kokkinakis baru memainkan 73 pertandingan tingkat tur sejak menjejakkan kakinya di tingkat profesional pada 2013.

Baca juga: Tsitsipas tahan Kokkinakis untuk menangi epik Yunani 
Baca juga: Dominasi servis kunci Tsitsipas melangkah ke babak kedua 


Kemenangannya pada putaran pertama 6-4, 6-1, 6-1 atas Soonwoo Kwon pada Selasa lalu adalah kemenangan pertandingan utama pertamanya di Australian Open sejak 2015.

Unggulan kelima Tsitsipas mencetak 78 winner dan meredam 23 ace dari Kokkinakis.

"Dia (Kokkinakis) melakukan servis dengan cukup baik dan membuat saya kesulitan. Saya kesulitan untuk kembali, sementara ada banyak peluang yang terlewatkan. Dia bermain dengan fenomenal," ungkap Tsitsipas.

Meski menang, Tsitsipas tak bisa melupakan apa yang telah ia alami di pekan pertama Australian Open itu. Menurut dia, Kokkinakis adalah lawan yang punya daya tahan konsentrasi tinggi dan bisa melancarkan servis keras pada momen krusial, bahkan sampai membuatnya frustasi.

Selanjutnya di babak ketiga, Tsitsipas akan melawan Mikael Ymer dari Swedia. 

Baca juga: Svitolina kalahkan petenis muda Gauff di babak 64 besar 
Baca juga: Kesabaran Zverev berbuah kemenangan atas lawan sulit di Rod Laver 
Baca juga: Djokovic habiskan 3,5 jam untuk lalui babak kedua Australian Open 

 

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021