Jakarta (ANTARA) - Klub juru kunci klasemen sementara Liga Jerman Schalke 04 mengumumkan bahwa direktur olahraga Jochen Schneider akan meninggalkan klub itu akhir musim ini.

"Sayangnya, kami tidak dapat mengimplementasikan apa yang kami rencanakan hampir dua tahun silam," kata Schneider dalam pernyataannya seperti dikutip AFP.

"Saya bertanggung jawab untuk rencana-rencana, pengembangan-pengembangan, dan keputusan-keputusan yang selalu saya buat dengan pengetahuan dan keyakinan terbaik saya. Ini juga mencakup keputusan-keputusan keliru yang sangat mengganggu saya saat diingat kembali," tambah dia.

Schneider bergabung dengan Schalke pada Maret 2019 setelah mengisi posisi yang sama di RB Leipzig, namun pria 50 tahun itu mendapat badai kritik saat performa The Royal Blues merosot tajam musim ini.

Baca juga: Bayern tertungkus lumus untuk tahan imbang Arminia 3-3

Kerja keras Schneider pada bursa transfer Januari mencakup mendatangkan Sead Kolasinac dan Shkodran Mustafi dari Arsenal, serta merekrut kembali Klaas-Jan Huntelaar dari Ajax Amsterdam.

Meski demikian Schalke gagal mendulang kemenangan pada tujuh pertandingan terakhirnya di bawah asuhan pelatih Christian Gross sejak menang 4-0 atas Hoffenheim awal Januari lalu. Kemenangan atas Hoffenheim itu sekaligus mengakhiri puasa kemenangan selama 30 pertandingan berturut-turut di liga.

Schneider akan berhenti dengan sisa setahun dalam kontraknya dan Schalke mengatakan dia masih akan mengisi posisi itu sampai klub menemukan penggantinya.

Dengan situasi liga telah berjalan separuh musim, Schalke terpaut sembilan poin dari zona aman dan berada di jalur terdegradasi dari Liga Jerman untuk pertama kali dalam rentang waktu 30 tahun.

"Kami akan mengusahakan segalanya sampai pertandingan terakhir untuk dapat tetap bertahan di liga," pungkas Schneider.

Baca juga: Marco Rose tinggalkan Gladbach untuk latih Dortmund musim depan

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021