Saat ini konsumen menahan diri untuk berbelanja dan mengajukan kredit. Pemerintah berupaya menggenjot tingkat konsumsi masyarakat ...
Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan pemerintah berusaha meningkatkan kepercayaan konsumen untuk kembali berbelanja agar perekonomian nasional dapat kembali bergerak.

“Saat ini konsumen menahan diri untuk berbelanja dan mengajukan kredit. Pemerintah berupaya menggenjot tingkat konsumsi masyarakat untuk mendukung berbagai sektor agar dapat terus berjalan. Pemerintah juga berupaya agar konsumen memiliki kepercayaan untuk berbelanja dan mengajukan kredit sehingga dapat menggerakkan perekonomian,” kata Mendag lewat keterangan resmi diterima di Jakarta, Jumat.

Hal tersebut disampaikan Lutfi saat memberi pidato kunci dalam Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (Rakernas APPBI) 2021 secara virtual.

Baca juga: Gubernur BI: Pembatasan kegiatan pengaruhi konsumsi masyarakat

Pada masa pandemi COVID-19 saat ini, masyarakat cenderung mengurangi atau menahan diri mengunjungi pusat perbelanjaan untuk mengurangi risiko tertular COVID-19.

Untuk itu, Pemerintah akan terus berupaya menggerakkan aktivitas konsumsi.

Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun 2021 berada di kisaran 4,3 sampai 5,3 persen. Perkiraan ini lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang ada di kisaran 4,8 hingga 5,8 persen.

Baca juga: Mendag optimalkan perjanjian internasional, dongkrak pemulihan ekonomi

Dalam Rakernas tersebut, Mendag Lutfi juga mengajak APPBI untuk sama-sama membahas permasalahan yang dihadapi pusat perbelanjaan. Pusat-pusat perbelanjaan termasuk salah satu sektor yang terdampak cukup dalam akibat pandemi COVID-19.

“Saya persilakan APPBI untuk datang ke kantor saya, duduk bersama-sama. Dialog dan kerja sama antara pemerintah dan dunia usaha diperlukan untuk dapat melalui dan mengatasi masa sulit ini,” ungkap Mendag.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021