Ia merupakan salah satu striker terbaik di kotak penalti, ia kuat secara fisik, ia memiliki sentuhan pertama yang luar biasa ketika mengambil secara langsung
Jakarta (ANTARA) - Thomas Tuchel menyatakan dirinya tidak memiliki waktu yang cukup sebagai pelatih Chelsea untuk membuat keputusan terkait masa depan Olivier Giroud.

Frank Lampard dipecat pada akhir Januari dan digantikan Tuchel, yang baru ditunjuk jadi pelatih Chelsea kurang dari sebulan.

Sejak ditangani Tuchel, The Blues menjalani enam pertandingan tanpa kekalahan dan kini naik ke peringkat keempat klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan perolehan 42 poin dari 24 pertandingan.

Baca juga: Mendy tetap kiper pilihan pertama Tuchel

Chelsea akan bertandang ke markas Southampton pada Sabtu (20/2) malam WIB, dalam upaya menjaga peluang mereka lolol ke Liga Champions.

Giroud dan Tammy Abraham bersaing untuk menjadi starter di awal kepelatihan Tuchel di Stamford Bridge, tetapi kontrak penyerang asal Prancis itu akan habis di akhir Juni mendatang.

"Tidak ada keputusan yang dibuat, karena terlalu dini untuk membuat keputusan ini, terlalu cepat di musim ini, dan saya tidak punya cukup waktu untuk membuat keputusan ini karena saya baru mulai bekerja tiga pekan yang lalu," ujar Tuchel jelang pertandingan lawan The Saints, yang dikutip Goal.

"Kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengenal grup lebih baik dan setiap orang berhak mendapatkan lebih banyak waktu untuk menunjukkan nilai mereka bagi grup. Yang bisa saya katakan adalah, sampai sekarang, saya sangat senang ia ada di sini."

Baca juga: Thomas Tuchel sebut Pulisic pantas jadi starter di Chelsea

"Ia merupakan salah satu striker terbaik di kotak penalti, ia kuat secara fisik, ia memiliki sentuhan pertama yang luar biasa ketika mengambil secara langsung. Ia sangat kuat dalam hal itu. Ia sangat kuat dalam melakukan sundulan," tambah pelatih asal Jerman tersebut.

"Ia memiliki pertandingan yang luar biasa lawan Newcastle. Ia sangat kuat, sangat positif, sangat impresif, dan saat ini ia memainkan peran kunci dalam skuad, di mana banyak pemain muda ofensif yang bermain."

"Ia adalah sosok kunci, mungkin bukan karena ia bermain di mana-mana selama 96 menit, tetapi caranya berperilaku dan dengan pengalamannya sehari-hari selama tiga pekan terakhir. Ia memiliki pengaruh besar dalam cara paling positif yang kami inginkan, dan ini yang bisa saya katakan."

"Jadi, saya sangat senang ia ada di sini, dan dari sana, kami akan sampai pada keputusan, tetapi itu terlalu cepat."

Baca juga: Chelsea ukir kemenangan keempat beruntun saat lucuti Newcastle 2-0
Baca juga: Tammy Abraham antar Chelsea melaju ke perempat final Piala FA

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021