Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman kembali ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa (23/2/2021), memperpanjang penurunan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt tergelincir 0,61 persen atau 85,23 poin, menjadi menetap di 13.864,81 poin.

Indeks DAX 30 melemah 0,31 persen atau 43,19 poin menjadi 13.950,04 poin pada Senin (22/2/2021), setelah menguat 0,77 persen atau 106,30 poin menjadi 13.993,23 poin pada Jumat (19/2/2021), dan melemah 0,16 persen atau 22,34 poin menjadi 13.886,93 poin pada Kamis (18/2/2021).

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, hanya sembilan saham berhasil mencetak keuntungan, sementara 21 saham lainnya mengalami kerugian.

Deutsche Post, perusahaan manajemen logistik dan jasa pengiriman Jerman menderita kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 3,38 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan produsen semikonduktor Infineon Technologies yang merosot 3,14 persen, serta perusahaan produsen otomotif BMW kehilangan 2,74 persen.

Sementara itu, perusahaan asuransi dan jasa keuangan Jerman Allianz, membukukan keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya terangkat 1,71 persen.

Disusul oleh saham perusahaan kimia multinasional Jerman Linde yang bertambah 1,60 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan terkemuka Jerman Deutsche Bank menguat 1,32 persen.

Perusahaan perangkat lunak multinasional SAP adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari , dengan nilai transaksi mencapai 358,67 juta euro (435,53 juta dolar AS).

Baca juga: Saham China ditutup lebih rendah hari Selasa
Baca juga: Saham Hong Kong ditutup naik didukung sektor keuangan dan energi
Baca juga: Saham Singapura ditutup 0,33 persen lebih tinggi


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021