Perlindungan kepada awak media di lapangan sering berinteraksi
Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meninjau vaksinasi COVID-19 terhadap wartawan di Gedung Basket Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
 

Presiden melakukan peninjauan sejak pukul 09.00 WIB, didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dan Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh.
 

Setibanya di lokasi vaksinasi, Presiden melihat secara langsung proses penapisan (skrining) awal terhadap wartawan dan dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin COVID-19 . Presiden menyempatkan diri berbincang-bincang dengan sejumlah vaksinator dan juga beberapa wartawan penerima vaksin sebelum melanjutkan peninjauannya di vaksinasi COVID-19 tahap dua ini.
 

Presiden mengatakan vaksinasi terhadap wartawan ini sesuai dengan janjinya saat puncak perayaan Hari Pers Nasional pada 9 Februari 2021 di Istana Negara, Jakarta

Baca juga: Presiden harapkan vaksinasi COVID-19 bisa lindungi awak media

Baca juga: Hadiah HPN 2021, 17.000-an wartawan dapat prioritas vaksinasi COVID-19

 

Wartawan, ujar Presiden, memerlukan vaksinasi COVID-19 karena kerap berinteraksi dengan masyarakat dan narasumber di setiap kegiatannya.
 

“Sesuai dengan yang saya sampaikan saat hari pers nasional, bahwa kita ingin dahulukan insan pers untuk divaksinasi, dan alhamdulillah sudah dimulai untuk 5.500 awak media yang prosesnya semuanya berjalan dengan lancar, berjalan baik dan kita harapkan memberikan perlindungan kepada awak media di lapangan yang sering berinteraksi dengan publik, dengan narasumber,” ujar dia.
 

Vaksinasi COVID-19 terhadap wartawan termasuk vaksinasi tahap dua yang dilakukan pemerintah, setelah melakukan vaksinasi gratis tahap pertama terhadap seluruh tenaga kesehatan. Di tahap dua ini, pada Senin (24/2) pemerintah juga telah melakukan vaksinasi COVID-19 kepada tenaga pendidik dan kependidikan.

Baca juga: Pemerintah prioritaskan pedagang hingga wartawan vaksinasi COVID-19

Baca juga: PWI Gresik lakukan vaksinasi pertama bagi jurnalis

 

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021