“Teqball Indonesia sudah resmi menjadi anggota KOI,” kata Sekretaris Jenderal KOI Ferry Kono dalam konferensi pers seusai rapat di Jakarta, Senin.
Olahraga teqball sebelumnya telah resmi diakui di Indonesia dengan terbentuknya Pengurus Pusat Indonesia Teqball (PP INATEQ) pada Maret 2020. Mereka kemudian mengajukan diri untuk masuk menjadi anggota KOI pada rapat tahun lalu.
Baca juga: Digawangi eks KOI, Teqball langsung bidik kejuaraan internasional
Baca juga: Permainan teqball ingin jangkau Asia lewat Indonesia
Serangkaian verifikasi pun dilakukan hingga akhirnya PP INATEQ diterima sebagai anggota ke-31 KOI untuk cabang non-olimpiade. Mereka telah memenuhi persyaratan, termasuk memiliki pengurus provinsi (pengprov) serta pengakuan oleh Federasi Teqball Internasional (FITEQ).
“Teqball sudah diakui di federasi internasionalnya. Kami akhirnya menerima mereka karena sudah ada federasi internasionalnya dan FITEQ juga sudah diakui Komite Olimpiade Internasional (IOC) sehingga kami menerima mereka sebagai anggota yang ke-31 untuk cabang non-olimpiade,” ujarnya.
Teqball merupakan olahraga yang menkombinasikan sepak bola, sepak takraw dan tenis meja yang dimainkan pada meja melengkung dan menggunakan bola.
Olahraga yang berasal dari Hungaria itu bisa dimainkan oleh dua pemain untuk pertandingan tunggal dan tiga hingga empat pemain untuk pertandingan ganda.
Teqball rencananya bakal dipertandingkan di Olimpiade 2024 Paris.
Baca juga: KOI gandeng Li-Ning untuk apparel kontingen Indonesia
Baca juga: KOI bagikan 1.000 masker kepada federasi olahraga nasional
Baca juga: KOI siap fasilitasi cabor agar berperan aktif di kancah internasional
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
