Jakarta (ANTARA/JACX) - Foto yang diklaim sebagai upaya penahanan muslim Myanmar oleh aparat militer, telah tersebar di Facebook sejak 12 Februari 2021.

Gambar yang dibagikan pengguna Facebook Rashad Mehmood memperlihatkan puluhan pria tanpa baju sedang tiarap di aspal. 

Adapula, sejumlah petugas berpakaian militer dengan dilengkapi senjata api, tampak berdiri di sekitar puluhan orang yang tengah tiarap tersebut.

"Ya Allah, tolonglah umat Islam Burma. Katakan Amin dan bagikan postingannya. Semoga Allah memberi imbalan kepadamu," demikian narasi yang ditambahan Rashad Mehmood dalam unggahan foto itu.

Namun, benarkah foto tersebut merupakan muslim Myanmar yang tiarap saat ditahan militer?
 
Tangkapan layar hoaks yang mengklaim foto puluhan muslim Myanmar tiarap saat ditahan militer (Facebook)


Penjelasan:
Mengacu AFP, foto tersebut bukan menampilkan muslim Myanmar. Gambar itu menunjukkan para demonstran di Thailand, yang sempat bentrok dengan aparat kepolisian setempat dan kemudian ditangkap. 

Potret para demonstran di selatan Thailand tersebut telah dipublikasikan sejak 2004. Berikut keterangan yang termuat dalam foto aslinya dan telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia:

"THAILAND OUT Beberapa dari 300 demonstran yang ditangkap oleh polisi dan tentara berbaring di trotoar di kantor polisi Tak Bai di Narathiwat, Thailand, 25 Oktober 2004. Lusinan orang terluka dalam bentrokan antara pasukan keamanan Thailand dan ratusan pengunjuk rasa yang mencoba menyerbu sebuah kantor polisi di selatan Thailand yang mayoritas penduduknya bermasalah," kata para pejabat pada hari Senin."

Klaim: Foto puluhan Muslim Myanmar tiarap saat ditahan militer
Rating: Salah/Disinformasi
 
Tangkapan layar bentrokan di selatan Thailand pada 2004 (Gettyimages)


Baca juga: Kepolisian Myanmar bentrok dengan massa pendukung biksu radikal

Baca juga: Pemrotes Myanmar berdemo lagi setelah kerusuhan berdarah pascakudeta

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2021