CEO Dusdusan Ellies Kiswoto mengungkapkan bahwa perluasan warehouse itu bertujuan meningkatkan pelayanan bagi reseller Dusdusan. Dengan kapasitas tiga kali lebih besar dari sebelumnya, Dusdusan siap meningkatkan layanan hingga ke wilayah Indonesia Timur.
"Ekspansi ini merupakan salah satu langkah untuk dapat maju dan tumbuh bersama para reseller. Dengan cakupan hingga wilayah Indonesia bagian Timur, kami siap memberikan pelayanan lebih baik untuk mereka," ungkap Ellies dalam keterangan resminya, Selasa.
Baca juga: Ellies Kiswoto jadi CEO baru Dusdusan
Baca juga: Dusdusan rayakan hari jadi bareng "reseller" dengan logo baru
Dia juga mengatakan, tidak dapat dipungkiri keberadaan warehouse memiliki peran sangat penting dalam sistem rantai pasok. Tak hanya menyimpan barang, warehouse itu berfokus memenuhi permintaan pesanan.
"Mekanismenya lebih kompleks bila dibandingkan gudang pada umumnya. Warehouse kami juga mengatur proses pemesanan dan pengiriman produk, transportasi, serta ada manajemen gudang tersendiri," kata dia.
Selain pengiriman produk, reseller juga dapat mengambil sendiri produk pesanannya (pick up service) di warehouse. Terdapat fasilitas meja dan kursi tunggu, serta musholla bagi reseller yang ingin mengambil produk pesanan.
Saat ini ada tiga warehouse Dusdusan, berlokasi di Tangerang, Sidoarjo, dan Medan. Warehouse terluas berada di Tangerang dan menjangkau seluruh provinsi Indonesia. Warehouse Sidoarjo menjangkau wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Indonesia Tengah dan Timur. Sementara, warehouse Medan menjangkau area Sumatera saja.
"Tangerang sebenarnya bisa menjangkau seluruh provinsi, namun untuk wilayah Indonesia Tengah dan Timur terkendala di lama pengiriman. Sehingga dengan adanya warehouse Sidoarjo, diharapkan dapat mempercepat proses pengiriman dan membantu reseller yang berada di area tersebut," tutup Ellies.
Baca juga: Strategi kolaborasi Dusdusan dorong bisnis "reseller"
Baca juga: Ibu rumah tangga dapat pelatihan jualan digital dari Dusdusan & YCAB
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
