Jakarta (ANTARA) - Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Jawa Barat mengharapkan adanya kerja sama dengan perusahaan belanja daring buatan anak bangsa, Tokopedia, dapat mengembangkan UMKM di Jawa Barat.

"TP PKK Jawa Barat selain membina keluarga- keluarga juga membina UMKM, kami mau mereka bisa berkreasi dan menghasilkan pundi- pundi rupiah. Mereka ini perlu lahan untuk menjual produknya," ujar Wakil Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Barat Lina Marlina dalam jumpa pers daring peluncuran "Tokopedia Parents", Selasa.

Baca juga: Transaksi produk fesyen muslim di Tokopedia kian bertumbuh

Baca juga: Riset: Tokopedia "e-commerce" yang tersering dikunjungi di Indonesia

Lina mencontohkan di tengah pandemi COVID-19, TP-PKK Jawa Barat menggalakan ide bisnis bagi para pelaku usaha, mikro, kecil, dan menengah di Jawa Barat untuk membuat masker kain.

Hasil masker kain buatan UMKM Jawa Barat itu pun dibeli oleh Provinsi Jawa Barat untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat yang belum memiliki masker sehingga membantu promosi protokol kesehatan sejalan dengan panduan kesehatan di tengah COVID-19.

Berkaca dari situ, Lina pun mengharapkan kerja sama dengan Tokopedia sebagai langkah lain memajukan UMKM di Jawa Barat di tengah kondisi ekonomi kerakyatan terpukul akibat pandemi COVID-19.

Usulan kerja sama yang diajukan istri dari Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul itu pun rupanya ditanggapi dengan positif oleh Vice President Tokopedia Indra Yonathan.

"Kita sangat mungkin bekerjasama dengan binaan- binaan PKK di mana pun mereka berada, produk yang mereka buat itu kita ingin bantu untuk memasarkan produknya mereka. Itu adalah salah satu hal yang pasti kami kerjakan di 2021 kita bisa kerja samakan," ujar Indra.

Tokopedia juga tidak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) dan juga UMKM binaannya untuk kerjasama mengembangkan bisnis dalam negeri itu.

Baca juga: "Tokopedia Parents" diluncurkan permudah orang tua urus keluarga

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021