Jakarta (ANTARA) - Pasien sembuh dari paparan COVID-19 di Jakarta bertambah 2.008 orang sehingga totalnya menjadi menjadi 347.210 orang, Minggu.

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, Minggu, dengan total pasien sembuh sebanyak 347.210 orang itu, persentasenya 96,5 persen dari jumlah kumulasi total kasus positif COVID-19 saat ini sebanyak 359.980 kasus.

Dengan penambahan pasien sembuh COVID-19 sebanyak 2.008 kasus ini maka jumlah kasus aktif yang masih dirawat atau diisolasi, turun 839 orang dari jumlah sebelumnya 7.583 orang menjadi 6.744 orang.

Sedangkan positif COVID-19 pada Minggu ini bertambah 1.204 kasus yang merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) Sabtu (13/3) terhadap 11.571 spesimen dengan hasil 1.204 positif dan 8.052 negatif.

Jika dibanding sepekan terakhir, penambahan 1.204 kasus ini lebih tinggi dibanding Sabtu (13/3) sebanyak 1.034 kasus, Rabu (10/3) 1.040 kasus dan Selasa (9/3) 867 kasus.

Namun, masih lebih rendah dibanding Jumat (12/3) 1.873 kasus, Kamis (11/3) 1.754 kasus, i Senin (8/3) 1.783 kasus, Minggu (7/3) sebanyak 1.834 kasus, terlebih dibandingkan dengan Minggu (7/2) 4.213 kasus yang merupakan penambahan tertinggi selama pandemi.

Dari total 359.980 kasus hingga saat ini, sebanyak 6.026 di antaranya meninggal dunia,  setelah adanya tambahan 35 orang meninggal dari angka sebelumnya 5.991 orang. Angka tersebut senilai 1,7 persen dari jumlah total kumulasi kasus positif.

Dari jumlah tes, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di Jakarta di angka 12,2 persen atau di atas batas persentase Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) maksimal lima persen untuk kategori kawasan aman.

Terakhir, persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Maret 2020 hingga saat ini masih 11, 2 persen.

Baca juga: Penambahan pasien sembuh COVID-19 Jakarta sebanyak 1.851 pada Sabtu
 

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021