Singapura (ANTARA) - Saham Singapura ditutup 0,35 persen lebih tinggi pada Senin, didukung oleh optimisme atas pemulihan ekonomi yang lebih kuat tahun ini.

Pasar AS naik Jumat lalu setelah Dewan Perwakilan Rakyat AS memberikan persetujuan final pekan lalu untuk RUU bantuan virus korona. Investor berspekulasi bahwa sebagian dari dana bantuan langsung 1.400 dolar AS kepada setiap rumah tangga dapat mengalir ke pasar saham.

Sementara itu, harga minyak mentah turun di Asia karena para pedagang khawatir keputusan Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) akan tetap mempertahankan tingkat produksi dan harga yang lebih tinggi berpotensi mendorong lonjakan produksi minyak serpih AS.

Riset Ritel MayBank-Kim Eng mengatakan, "secara teknis, Indeks Straits Times muncul di jalur untuk menguji level resisten berikutnya di 3.180 poin, sementara level support jangka pendek berada di sekitar area 2.900 poin."


Baca juga: Saham Singapura ditutup 0,35 persen lebih rendah

Baca juga: Saham Singapura ditutup untung, Indeks Straits Times naik 0,85 persen

 

Indeks acuan Straits Times naik 10,78 poin menjadi 3.106 poin. Volume perdagangan 2,15 miliar saham senilai 1,33 miliar dolar Singapura. Jumlah saham yang naik melebihi jumlah yang turun dengan 268 berbanding 223.

Saham Mapletree Industrial Trust naik 1,93 persen menjadi 2,64 dolar Singapura. Perusahaan itu menyelesaikan akuisisi pusat data AS ke-28 di Virginia dengan nilai yang disepakati sebesar 207,8 juta dolar AS, dengan diskon 16,9 juta dolar AS mengimbangi tidak adanya pendapatan sewa dari Maret 2021 hingga Juni 2022.

Properti ini sepenuhnya disewakan kepada perusahaan multinasional dengan peringkat kredit yang kuat; penyewa baru diharapkan memberikan kontribusi 2,9 persen dari pendapatan sewa bruto. Pusat data akan mewakili 40,8 persen dari portofolio di Mapletree Industrial Trust, naik dari 38,2 persen, dengan pusat data AS sebesar 34,5 persen, naik dari 31,7 persen. Kesepakatan itu diharapkan didanai oleh hutang.

Di antara saham yang naik tertinggi, Singapore Airlines naik 6,23 persen menjadi 5,63 dolar Singapura, sementara DBS Group Holdings menjadi salah satu yang turun 0,5 persen menjadi 27,96 dolar Singapura. (1 dolar AS sama dengan 1,34 dolar Singapura)


Baca juga: Saham Singapura ditutup 0,93 persen lebih rendah

Baca juga: Saham Singapura ditutup 1,22 persen lebih tinggi

Baca juga: Saham di Singapura berakhir naik 1,9 persen


Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2021