Jakarta (ANTARA/JACX) - Sebuah pesan beredar di media sosial tentang nama penerima sertifikat vaksin harus sesuai dengan nama di paspor.

Pesan itu mengklaim kesesuaian nama itu bertujuan memudahkan penerima sertifikat vaksin saat akan bepergian.

Berikut narasi lengkap pesan yang beredar itu:

"Yg vaksin jgn Lupa Kalau bisa sesuaikan Surar vaccine Nanti itu namanya sesuai Passport ( jikalau nama kamu di Ktp beda dengan passport)

Krn Nanti traveling itu mereka akan check Surat vaccine sesuai Gak dengan nama di passport. Jadi Kalau Nanti pas vaccine bawa both tapi minta nama sesuai dengan passport aja".


Apakah benar klaim pesan tentang urgensi kesesuaian nama penerima vaksin dengan nama di paspor?
 
Tabgakapan layar unggahan yang menyatakan nama di paspor dan sertifikar vaksin harus sama. (Facebook)



Penjelasan:

Pesan tentang urgensi kesesuaian nama penerima sertifikat vaksinasi COVID-19 dengan nama di paspor itu merupakan kabar bohong atau hoaks.

Mengutip laoran Kompas.com "Beredar Kabar Nama Surat Vaksinasi Harus Sesuai Paspor, Ini Jawaban Imigrasi", Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM tidak pernah mengeluarkan pernyataan terkait pemeriksaan nama pada sertifikat vaksin COVID-19 dengan nama di paspor.

Direktorat Jenderal Imigrasi mengatakan keabsahan sertifikat vaksin COVID-19 bukan kewenangan Kementerian Hukum dan HAM, melainkan wewenang Kementerian Kesehatan.

Klaim : Nama penerima sertifikat vaksin harus sesuai paspor?
Rating: Hoaks

Cek fakta: Hoaks! Grafik tingkat imunitas menurun setelah divaksin

Cek fakta: New York Times keluarkan daftar vaksin COVID-19 teraman? Cek faktanya!

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2021