KNPI ini beberapa kali dipecah belah akibat intervensi
Jakarta (ANTARA) - Calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta Ronny Bara Pratama bertekad menyatukan tiga kubu dalam organisasi itu menjadi satu, menyusul perpecahan yang selama ini terjadi pada tubuh organisasi kepemudaan tersebut.

"KNPI ini beberapa kali dipecah belah akibat intervensi dan sekarang kesempatan bagi kita untuk memperbaiki ini dengan Musda dalam kondisi persatuan ini," kata Ronny melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.

KNPI DKI Jakarta akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XIV guna memilih ketua periode 2021-2024 pada 26-28 Maret 2021.

Tiga kandidat Ketua KNPI DKI Jakarta, yakni Ronny Bara Pratama, Gusti Arief, dan Fitria Oktariana akan bersaing pada pemilihan nanti.

Baca juga: KNPI di Jakarta diharapkan bersatu untuk kepentingan bangsa

Ronny menyatakan KNPI DKI Jakarta harus terbebaskan dari kepentingan dan campur tangan pihak eksternal, serta pemuda Jakarta harus memiliki prinsip, sikap maupun pendirian yang kuat.

Pria lulusan S2 Fakultas Hukum Universitas Indonesia itu mengantongi sekitar 100 rekomendasi dari 183 Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di KNPI DKI Jakarta.

Ronny juga berbicara soal kemajuan dan kemandirian pemuda Indonesia yang harus disertai sumber daya manusia berkualitas, siap kerja, serta produktif menghadapi tantangan global.

Hal lain yang menjadi perhatian Ronny, yakni meningkatkan ketangguhan, daya saing, kontribusi pemuda dalam kegiatan bernegara, mempersatukan keberagaman dan kesetaraan hak maupun kewajiban dalam berorganisasi.

Baca juga: Ketua KNPI harap Jakarta Youth Award 2020 bisa menjadi inspirasi

Untuk hubungan eksternal, Ronny akan memperkuat jalinan komunikasi dengan organisasi kepemudaan lainnya dan mendukung program pemerintah sebagai mitra, serta terbebas dari konflik masa lalu.

Kandidat lainnya, Gusti Arief bertekad akan membawa pemuda Jakarta pada kemandirian yang berintegritas, turut serta memakmurkan kehidupan berbangsa melalui karyanya.

Calon lainnya, Fitria Oktariana yang ingin menjadikan perpecahan di tubuh organisasi KNPI sebagai pengalaman sekaligus pelajaran sehingga tidak perlu terjadi lagi konflik internal.

“Saya kemarin dua periode tertatih-tatih tidak ada APBD, dengan segala sinergi dari DPD 2 KNPI Jakarta Selatan, menjalankan program-program tersebut, karena kita juga tidak ingin terbawa dalam keterpurukan perpecahan itu,” ujar Fitria.

Baca juga: KNPI minta pemerintah bentuk badan khusus penanggulangan banjir

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021