Jakarta (ANTARA) - NSH Mountain Gold Timika membuka peluang untuk melangkah ke babak playoff Liga Bola Basket Indonesia (IBL), sementara peluang Amartha Hangtuah sudah habis, setelah keduanya menangguk hasil bertolak belakang dalam pertandingan pemungkas Seri III masing-masing di gelembung Robinson Resort, Bogor, Rabu.

Menghadapi Prawira Bandung, yang sudah memastikan satu tempat di babak playoff, dalam jadwal pertandingan penutup Rabu, NSH menciptakan kejutan manis dengan memetik kemenangan 64-58.

Penampilan buruk Prawira pada kuarter kedua, dengan hanya mengemas tujuh poin, dimanfaatkan oleh NSH yang menutup paruh pertama laga dalam keunggulan 38-26.

Marjin keunggulan bahkan sempat diperlebar NSH menjadi 18 poin dalam kedudukan 49-31 pada sisa waktu empat menit 16 detik kuarter ketiga melalui tembakan dua angka Rizky Effendy.

Kerja keras Prawira untuk memangkas jarak hanya bisa paling dekat menyisakan empat poin saat Januar Kuntara mengkonversi dua lemparan bebas pada sisa waktu 15 detik pertandingan, tetapi Andre Rorimpandey menjawabnya dengan dua lemparan bebas untuk mengunci kemenangan NSH 64-58.

Rorimpandey tercatat sebagai kontributor utama kemenangan NSH lewat 18 poin yang dicetaknya, enam rebound yang diamankannya dan lima assist yang dikirimkannya.

Randika Aprilian turut menyumbangkan 15 poin dan tujuh rebound, diikuti Ebrahim Enguio Lopez dan Rizky Effendy yang sama-sama mengemas 12 poin.

Di kubu Prawira, hanya Abraham Damar Grahita dan Reza Guntara yang mencapai raihan dua digit, yakni 10 poin di tengah rendahnya akurasi konversi percobaan tembakan terbuka mereka yang hanya mencapai 27 persen.

Baca juga: Prawira Bandung atasi perlawanan sengit Hangtuah

Sementara itu dalam pertandingan ketiga, Hangtuah tak berkutik saat dibekuk tim lain yang sudah lolos ke playoff, Satria Muda Pertamina Jakarta, dengan skor 50-73.

Penampilan di bawah standar, dengan hanya meraih tiga poin sepanjang kuarter pertama, harus dibayar mahal oleh Hangtuah kendati mereka berjibaku untuk bangkit di tiga kuarter berikutnya.

Kondisi tersebut dimanfaatkan pelatih kepala Milos Pejic untuk menerapkan rotasi bagi Satria Muda, yang menang disokong raihan 13 poin dari Juan Laurent Kokodiputra, 12 poin Sandy Ibrahim Aziz dan 11 poin Rivaldo Tandra Pangesthio.

Sementara itu, Abraham Wenas seperti menemukan kembali permainan terbaiknya, tetapi raihan 18 poin dan tujuh assist yang dibukukannya tak cukup menyelamatkan Hangtuah yang sepanjang laga hanya mampu mengkonversi 28 persen percobaan tembakan terbuka mereka.

Baca juga: Hasil IBL 2021: West Bandits jaga peluang ke playoff

Hasil-hasil tersebut membuat Hangtuah sudah dipastikan tak lagi berpeluang lolos ke playoff dan sisa satu tiket di Divisi Putih diperebutkan antara West Bandits Solo dan NSH.

West Bandits masih di peringkat keempat dengan raihan 17 poin, dibayangi NSH (14) yang kini naik ke posisi kelima sembari membenamkan Hangtuah (13) menjadi juru kunci.

Secara matematis, Hangtuah masih bisa memiliki total poin yang setara dengan West Bandits, tetapi dalam dua pertemuan selalu kalah, sehingga klub debutan itu akan berhak berada di posisi lebih tinggi jika di akhir musim reguler kedua tim mengumpulkan jumlah poin yang sama.

Sementara itu, West Bandits dan NSH saling mengalahkan satu sama lain dalam dua pertemuan musim ini. West Bandits menang 85-56, sedangkan NSH cuma menang tipis 76-72. 

Baca juga: Pelita petik lima kemenangan beruntun saat cukur Pacific 80-49
Baca juga: Louvre terus perbesar asa ke playoff selepas tundukkan Satya Wacana


Berikut hasil pertandingan Seri III IBL 2021 yang berlangsung Rabu (31/3):

Satya Wacana Saints Salatiga 59 - Louvre Dewa United Surabaya 68
Pacific Caesar Surabaya 49 - Pelita Jaya Bakrie Jakarta 80
Amartha Hangtuah Jakarta 50 - Satria Muda Pertamina Jakarta 73
Prawira Bandung 58 - NSH Mountain Gold Timika 64

Klasemen sementara IBL 2021


Keterangan:
*sudah lolos ke playoff
**tidak mengikuti playoff
***sudah tak berpeluang ke playoff 

 

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021