Kudus (ANTARA News) - Warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menemukan mayat perempuan di aliran Sungai Jati Pasean, Sabtu pagi.

Kepala Polsek Jekulo, AKP Muhaimin, di Kudus, Sabtu, mengatakan, korban tewas bernama Sri Wahyuni (35), warga Desa Tanjungrejo.

Berdasarkan informasi dari sejumlah warga setempat, katanya, korban sekitar pukul 08.00 WIB mencuci pakaian di sungai itu.

"Warga menduga korban kambuh epilepsinya dan tercebur di sungai dengan kedalaman beberapa meter itu," katanya.

Sejak kecil, katanya, korban menderita epilepsi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Tanjungrejo, katanya, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.

Hadi Sucipto (50), warga sekitar, menyatakan membenarkan bahwa korban selama ini menderita epilepsi.

"Seharusnya korban ditemani keluarganya selama mencuci pakaian di sungai, sehingga saat kambuh bisa ditolong," ujarnya.

Pada Selasa (8/5), warga Desa Bulung Cangkring, Kecamatan Jekulo, juga digegerkan temuan mayat seorang perempuan di sumur milik salah seorang warga desa setempat.

Kematian korban yang bernama Sri Solikatun (25), warga Desa Bulung Cangkring itu, diduga bunuh diri karena sejumlah sebab.

Sejumlah warga menduga korban nekat bunuh diri karena sejak lima tahun terakhir ditinggal suaminya dan sebagian warga lain menduga korban yang sehari-hari berjualan di pasar itu sejak kecil mengalami gangguan jiwa.

Dugaan bunuh diri diperkuat dengan hasil pemeriksaan dokter dan petugas kepolisian. Petugas tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.(*)
(U.KR-AN/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010