Batam (ANTARA) - Kapasitas ruang perawatan di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang sudah hampir penuh, seiring dengan makin meningkatnya angka penularan COVID-19 masyarakat setempat dan pekerja migran Indonesia yang singgah di Batam.

"Hari ini kami merawat 320 orang dari 360 tempat tidur. Okupansi sudah hampir 90 persen. Sisa tempat tidur untuk bergejala ringan tinggal 20 lagi," kata Kepala Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang Kolonel Khairul Ihsan Nasution di Batam, Selasa.

Dari 320 orang positif COVID-19 yang masih dirawat itu, sebanyak 90 orang di antaranya adalah PMI yang baru pulang dari Malaysia dan Singapura yang masuk Tanah Air lewat Batam.

Saat ini, kata dia, saat ini seluruh warga yang diisolasi di RSKI Pulau Galang adalah pasien positif COVID-19. RSKI sudah tidak lagi menampung PMI negatif COVID-19 yang menjalani karantina sebelum kembali ke daerah masing-masing.

Baca juga: RSKI Galang rawat 56 pasien COVID-19

Baca juga: Kogabwilhan I: 4.767 pasien COVID-19 RSKI Pulang Galang telah sembuh


Seluruh pasien, kata dia, dalam kondisi stabil, menunggu masa perawatan 10 hari.

"Sebanyak 320 orang yang kami rawat positif. Jadi kami tidak melaksanakan lagi fungsi karantina, semuanya fungsi perawatan pasien COVID-19," kata dia.

Sementara itu, angka penularan COVID-19 di Kota Batam terus meningkat.

Berdasarkan catatan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 setempat, pada Senin (19/4) terdapat tambahan 45 warga positif COVID-19, hingga total mencapai 6.644 orang. Sedangkan yang sembuh bertambah 18 orang hingga seluruhnya mencapai 6.061 orang.

Tingkat kematian mencapai 2,378 persen, tingkat kesembuhan 91,225 persen dan tingkat kasus aktof 6.397 persen.

Dari 12 kecamatan di Batam, tujuh kecamatan di antaranya zona merah, dua zona merah muda, satu zona kuning dan dua zona hijau.*

Baca juga: Kasus menurun, RSKI Galang rawat 43 pasien positif COVID-19

Baca juga: Tiba dari Malaysia-Singapura, ratusan PMI dikarantina di RSKI Kepri

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021