"Salah satu komplotan itu membawa senjata api," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar, di Jakarta, Kamis.
Boy mengatakan, kasus perampokan bersenjata api itu berawal saat truk yang dikemudikan Dadang Suparman melintas ruas jalan Tol Cakung sekitar pukul 03.30 WIB.
Kemudian sindikat penjahat yang menumpang sebuah mobil itu memepet truk berukuran besar dengan nomor polisi B-9926-WI dan menodongkan senjata api kepada Dadang.
Setelah mengancam supirnya, kawanan perampok itu membawa kabur truk dan meninggalkan Dadang di lokasi kejadian.
Boy mengungkapkan, Dadang melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian setelah para parampok melarikan truk bermuatan kain itu.
Anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya masih mengidentifikasi para pelaku dan barang bukti yang dibawa kabur.
(T014/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
