Rumah mode asal Prancis ini telah memilih Athena dan menjadwalkan pagelaran busana tersebut pada 17 Juni, dan akan memberlakukan protokol kesehatan secara ketat sebagai langkah untuk membendung penyebaran virus corona.
Hingga saat ini belum diketahui di mana lokasi dan detil lain mengenai pagelaran busana akbar tersebut.
Baca juga: Dior siarkan peragaan busana internasional lewat TikTok
Baca juga: Christian Dior ingin pakai kain endek Bali untuk produksi busana 2021
Namun dapat dipastikan Dior akan menampilkan hasil kreativitas seniman dan pengrajin lokal, seperti yang telah dilakukan rumah mode ini dalam pagelaran busana Cruise lainnya Lecce, Italia, dan Marakesh, Maroko.
“Yunani adalah negara yang selalu dekat di hati saya,” kata Maria Grazia Chiuri, direktur artistik koleksi haute couture, pakaian siap pakai, dan aksesori wanita Dior.
“Sebagai penduduk asli Roma, bagi saya ini adalah tempat lahir budaya, sastra, dan kreasi yang penting dan sangat menginspirasi dalam segala bentuknya. Dari mitologi hingga 'Odyssey', dan dari arsitektur serta filosofi hingga kerajinan yang tak ternilai," kata Chiuri.
Chiuri menyebutkan bahwa baginya Athena mewakili tujuan impian untuk mengadakan pertunjukan dan merayakan keindahan serta budaya.
“Merupakan suatu kehormatan besar untuk dapat mewujudkan impian ini pada 17 Juni nanti, di jantung ibu kota dengan keindahan luar biasa dan melalui berbagai pertukaran seni, dari menari hingga menggambar, dan keterampilan leluhur yang begitu mempesona. Saya akan sangat bahagia karena mendapatkan hak istimewa untuk memamerkan koleksi saya di sana," tambahnya.
Beberapa desainer dan rumah mode lainnya masih terus mengungkap koleksi untuk musim gugur 2021. Sementara pagelaran untuk Cruise 2022 akan dimulai pada 4 Mei mendatang dengan presentasi Chanel di desa Les Baux-de-Provence yang indah di selatan Prancis.
Baca juga: Dior rilis koleksi Ramadhan khusus Timur Tengah
Baca juga: Dior ubah cara berpakaian tokoh di cerita dongeng
Baca juga: Endek Bali, SE Gubernur atau pelestarian budaya
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
