Sibolga (ANTARA) - Bank Indonesia Sibolga menyiapkan Rp1,12 triliun uang tunai untuk kebutuhan Lebaran 2021 dan juga menyediakan 101 titik tempat penukaran uang yang tersebar di 16 kabupaten/kota yang merupakan wilayah kerja BI Sibolga.

Kepala Kantor Perwakilan Wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Sibolga, Awsin Kosotali, di Sibolga, Rabu, mengatakan naiknya proyeksi kebutuhan uang tunai untuk Lebaran tahun 2021 dikarenakan ekonomi sudah mulai bergerak pasca-COVID-19, walaupun belum seperti yang diharapkan.

“Angka tersebut tidak ujuk-ujuk muncul, melainkan berdasarkan perhitungan dan kebutuhan masyarakat saat ini,” ujarnya.

Untuk memberikan layanan penukaran uang tunai ini, kata Aswin, BI Sibolga sudah berkoordinasi dengan masing-masing perbankan yang ada di wilayah kerja BI Sibolga.

Bahkan BI juga sudah menjalin kerja sama dengan Kantor Pos dan Pegadaian untuk memberikan pelayanan penukaran uang kepada masyarakat.

“Sebelumnya layanan penukaran uang langsung turun ke masyarakat melalui mobil kas keliling. Karena suasana masih pandemi COVID-19, layanan memanfaatkan perbankan yang ada di wilayah ini, Kantor Pos serta Pegadaian, ujar Aswin.

Ia mengakui, masih ada masyarakat yang enggan menukarkan uang ke bank karena berbagai hal, salah satunya informasi yang kurang sampai kepada masyarakat.

Untuk itulah, BI akan meminta masing-masing perbankan yang ada di wilayah kerja BI Sibolga untuk memasang spanduk bahwa di bank tersebut bisa melayani penukaran uang.

“Dengan pemberitahuan itu, masyarakat tidak enggan lagi untuk menukarkan uang di bank tersebut,” sebutnya.

Meskipun BI menyediakan kebutuhan uang tunai untuk menghadapi Lebaran tahun 2021, Aswin tetap mendorong masyarakat untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik, dan QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Pewarta: Juraidi dan Jason
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021