Jakarta (ANTARA) -
Anggota Komisi VI DPR RI I Nyoman Patra fokus membantu pengembangan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Bali di tengah pandemi COVID-19.
 
"Sektor pelaku UMKM di Bali telah terbukti dan teruji sebagai penyanggah perekonomian selama pandemi COVID-19, dimana pariwisata bali sangat terdampak," kata I Nyoman Patra saat kunjungan di Bali, seperti dikutip dalam siaran persnya, Jumat.
 
Di masa pandemi COVID-19 yang melanda dunia, kata dia, mengakibatkan segala sektor perekonomian sangat terdampak, hanya sektor perekonomian di bidang UMKM dan pertanian yang masih bisa bertahan.
Ada beberapa UMKM yang telah dibina I Nyoman Patra menampakan hasil selama masa pandemi semisal UMKM pejahit, peternak lebah, pembuatan kripik, hingga peracikan kopi.
 
Ke depannya wakil rakyat dari dapil Bali ini akan mencoba untuk membina pelaku UMKM untuk memasarkan produk-produk hasil UMKM lewat media digital.
 
"Karena di era pandemi ini digital marketing menjadi alat penting agar produk UMKM bisa berkembang menjadi lebih pesat dan lebih dikenal masyarakat," kata anggota Fraksi PDI Perjuangan ini.
 
Dalam kunjungannya di Bali, I Nyoman Patra melaksanakan kegiatan bimbingan teknik yang diselenggarakan melalui Kementerian Perindustrian RI, yang dilaksanakan dari tanggal 25-28 April 2021.
 
Bimtek itu bertema "Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Baru Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Gianyar", yang
mencakup 3 pelatihan yaitu anyaman sandal, peracikan kopi dan service AC.
 
Kepala dinas perindustrian dan perdagangan Kabupaten Gianyar Ni Luh Gede Eka Suari berpendapat selama menjadi wakil rakyat, I Nyoman Patra telah memberikan tiga kali bimbingan teknis kepada IKM di Kabupaten Gianyar.
 
"Bimtek ini sangat dibutuhkan masyarakat di masa pandemi saat ini, namun setelah pelaksanaan bimtek diharapkan ke depan ada bantuan marketing dan permodalan bagi IKM yang telah dibina," ujarnya.
 

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021