Mataram (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyiapkan 500 paket sembako yang berisi beras, gula, telur dan minyak goreng untuk kalangan lanjut usia (lansia) yang bersedia di vaksin COVID-19.

"Jumlah tersebut, permintaan awal Satgas COVID-19 Kota Mataram. Artinya jika masih kurang, kita tambah sesuai kebutuhan," kata Ketua Baznas Kota Mataram H Mahsar Malacca di Mataram, Jumat.

Menurutnya, penyediaan paket sembako bagi lansia yang mau divaksin tersebut dimaksudkan untuk memotivasi lansia agar mau datang ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat, sekaligus mempercepat cakupan vaksinasi lansia di Mataram.

Pasalnya, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat, cakupan vaksinasi COVID-19 untuk lansia di Mataram per tanggal 29 April 2021, baru tercatat 10.258 atau 39,4 persen dari target 26.011 lansia.

"Karena itulah, Baznas diminta berpartisipasi memberikan motivasi kepada para lansia melalui pemberian paket sembako," katanya.

Baca juga: Vaksinasi lansia, RSUD Mataram-NTB buat tim penjemputan siang-malam

Baca juga: Kemenkes tambah target sasaran vaksinasi lansia Mataram jadi 22.000

Mahsar merinci, nominal paket sembako yang akan diberikan itu masing-masing lansia Rp100 ribu, yang isianya antara lain beras 5 kilogram, gula 2 kilogram, telur, dan minyak goreng 1 liter.

"Sesuai kesepakatan, bantuan paket sembako tersebut akan didistribusikan melalui enam kecamatan yang ada di Kota Mataram," katanya.

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Mataram Lalu Martawang sebelumnya mengatakan, pemberian paket sembako itu sebagai ikhtiar pemerintah kota memotivasi lansia agar mau datang ke pusat layanan vaksinasi COVID-19 yang telah disiapkan baik siang maupun malam hari.

Selain memberikan paket sembako, lanjutnya, untuk mempercepat cakupan vaksinasi COVID-19 selain membuka pelayanan siang di RSUD dan 11 puskesmas se-Kota Mataram, Pemkot Mataram juga menyiapkan pelayanan vaksinasi malam mulai Minggu malam (2/5-2021) atau masuk malam 10 terakhir Ramadhan 1442 Hijriah.

"Guna mendukung pelayanan vaksin malam, selain melibatkan vaksinator dari RSUD Kota Mataram, Dinas Kesehatan, juga meminta bantuan vaksinator di Dinkes Provinsi NTB," kata Martawang yang juga menjabat sebagai Plt Direktur RSUD Kota Mataram.

Baca juga: Pemkot-Kemenag siapkan materi khotbah Jumat terkait vaksin COVID-19

Baca juga: Vaksinasi lansia, RSUD Mataram-NTB buat tim penjemputan siang-malam

Pewarta: Nirkomala
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021