Berdiri di Paris pada Agustus 2020, La Maison de l’Indonésie (House of Indonesia) bertekad mempromosikan Indonesia melalui produk-produk berkualitas di Perancis, mulai dari coklat, jamu, moringa, hingga produk-produk suplemen kesehatan dan spa.
Selain memperkenalkan produk-produk dari Indonesia, kelompok tersebut juga mendirikan Roasting House sendiri di Paris untuk memproduksi berbagai jenis kopi khas nusantara, mulai dari Gayo sampai Papua, dengan menjualnya di bawah merek La Maison de l’Indonésie dalam bentuk roasted bean, kopi bubuk dan kapsul kopi biodegradable pertama di Perancis.
Baca juga: Indonesia promosikan pariwisata dan produk UKM di Rennes Prancis
Meski banyak tantangan harus dihadapi di seluruh dunia akibat pandemi COVID-19, terutama Prancis yang juga menetapkan karantina negara secara berkelanjutan sejak Desember 2020 sampai Mei 2021, proyek promosi dari kelompok diaspora tersebut terus berjalan, khususnya melalui e-commerce atau promosi secara daring. Setiap peluang terus diusahakan untuk memperkenalkan produk-produk Indonesia di Perancis.
Dengan usaha keras dan pantang menyerah, La Maison de l’Indonésie akhirnya mendapat kesempatan mempromosikan dan menjual produk-produk Indonesia di Pasar Maubert, salah satu pasar terkenal yang letaknya tidak jauh dari gereja Notre-Dame dan Pantheon, serta Universitas Sorbonne di Paris, Prancis.
Setelah melalui prosedur administrasi cukup rumit dan cenderung memprioritaskan pedagang lokal Prancis, La Maison de l'Indonésie berhasil mendapat izin permanen untuk mendirikan stan di pasar itu dan mempromosikan produk-produk kebanggaan Tanah Air di negara yang terkenal dengan seni dan modenya itu.
Kesuksesan tersebut merupakan suatu terobosan karena bisa memasuki pasar Prancis dan memperkenalkan produk-produk Indonesia langsung kepada konsumen lokal di Prancis.
Di Pasar Maubert, La Maison de l’Indonésie menjual berbagai macam produk kopi khas Nusantara, mengajak warga lokal di Prancis mencicip gratis produk jamu, kunyit, jahe dan coklat khas Indonesia, selain juga menampilkan gastronomi khas Indonesia seperti nasi goreng dan dadar gulung yang banyak diminati pengunjung.
Kehadiran stan kelompok diaspora Indonesia tersebut memeriahkan suasana pasar meski di tengah banyak pembatasan dan juga hari libur. Dengan pameran produk-produk tersebut, ada banyak pengunjung yang akhirnya mengenal produk-produk khas Nusantara.
Ke depan, kelompok diaspora tersebut akan membawa lebih banyak produk Indonesia lainnya, seperti rempah-rempah, dan banyak produk Indonesia yang belum dikenal di Prancis.
Baca juga: Indonesia promosi jamu, kopi, hingga nasi goreng di Paris
Baca juga: IKM batik akan pamerkan produk ke Paris
Pewarta: Katriana
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2021
