Fushun, Liaoning, China (ANTARA News) - Sebanyak 55 turis Korea Selatan yang terjebak dalam satu bus selama empat jam di provinsi Loaoning, China timurlaut, telah diselamatkan pada Sabtu, kata para pejabat setempat.

Para turis itu selamat tanpa cedera setelah terjebak banjir di kota Muqi, Kabupaten Otonomi Xinbin Manchu, kata seorang pejabat dari Dinas Penanggulangan Banjir Provinsi Liaoning.

Para turis itu tiba di China empat hari lalu dan mereka terjebak di atas satu jembatan yang rusak akibat diterjang banjir.

Curah hujan yang tinggi sejak 8 Juli berdampak pada 18,3 juta orang di kawasan sepanjang Sungai Yangtze menewaskan 43 orang.

Jumlah korban tewas yang dikeluarkan Dinas Penanggulangan Banjir itu termasuk di antaranya adalah korban akibat sambaran petir.

Terjangan banjir telah merusak 39.000 rumah, 755.000 orang dievakuasi, merusak 974.000 hektar sawah siap panen, dan kerugian harta benda ditaksir mencapai 10,6 miliar yen (1,57 miliar dolar AS), katanya.

Selain korban tewas, hingga Sabtu, jumlah warga yang dilaporkan hilang sudah mencapai 128 orang.

Hujan lebat mengguyur 22 kabupaten di tiga kota besar termasuk Ankang, Shanluo dan Hanzhong sejak Jumat lalu dengan curah hujan mencapai 33 milimeter di daerah yang paling parah.

Curah hujan itu merupakan yang tertinggi sejak 1953.

Bencana tanah longsor juga menghantam desa Qiyan di Kabupaten Hanbin dan desa Muzhu di Kabupaten Fenggao.(*)

Xinhua/M043/M016

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010