untuk Provinsi Papua sebanyak Rp1,2 triliun dan Papua Barat Rp300 miliar
Jayapura (ANTARA) - Bank Pembangunan Daerah (BPD) Papua tahun ini menyiapkan sebanyak Rp1,5 triliun uang kas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Direktur Keuangan BPD Papua Rudi Dharma di Jayapura, Senin, mengatakan tahun ini likuiditas atau persiapan uang kas baik di ATM maupun kantor cabang-cabang sedikit meningkat dibandingkan tahun lalu.

"Tahun ini kami siapkan uang kas sebanyak Rp1,5 triliun untuk Provinsi Papua dan Papua Barat yang dimulai pada H-7 Lebaran," katanya.

Dari total Rp1,5 triliun, tambahnya, untuk Provinsi Papua sebanyak Rp1,2 triliun dan Papua Barat Rp300 miliar di mana telah terealisasi secara keseluruhan Rp800 miliar.

"Untuk Provinsi Papua yang telah disiapkan terealisasi Rp698 miliar, sedangkan Papua Barat terealisasi Rp100 miliar dari total yang sudah disiapkan," ujarnya.

Dia menjelaskan hal ini dilakukan pihaknya sebagai persiapan dalam menghadapi kebutuhan uang masyarakat pada Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Sedangkan operasional Bank Papua tetap berjalan seperti biasa kecuali pada 12-14 Mei 2021 yang memang adalah hari libur resmi nasional di mana kami hanya tutup melayani nasabah di tanggal tersebut," katanya.

Dia menambahkan selain itu, sejak 30 April 2021 di mana diketahui terdapat kendala jaringan network sehingga banyak layanan tidak berfungsi terutama "mobile banking" dan "EDC" maka pihaknya memprediksi nasabah jika hendak bertransaksi akan menggunakan uang tunai.

"Maka kami tahun ini meningkatkan likuiditas persediaan uang kas di ATM dan kantor-kantor cabang yang ada," ujarnya lagi.


Baca juga: BI Sulsel siapkan uang tunai Rp4,32 triliun jelang Lebaran

Baca juga: BI Kepri perkirakan kebutuhan uang tunai Lebaran Rp2,4 triliun

Baca juga: BI Bali siapkan uang tunai Rp4,6 triliun pada Galungan hingga Lebaran

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2021