Karimun, Kepri (ANTARA News) - Kaki kiri pemilik tabung karbit balon gas yang meledak, Yarni S (39) pecah dalam insiden Sabtu malam yang mengakibatkan 12 luka termasuk seorang tewas.

Menurut petugas medis di RSUD Karimun, gambaran tersebut diperoleh dari hasil foto rontgen dan biasanya untuk kondisi seperti itu harus diamputasi,

Hingga pukul 23.00 WIB, sanak keluarga para korban memadati ruang gawat darurat rumah sakit umum daerah itu.

Isak tangis dan jerit histeris mewarnai pascakejadian pada sekitar 20.45 WIB di pentas seni hiburan rakyat di dekat Pendopo Bupati Karimun di Taman Bunga, Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.

Kasat Reskrim Polres Karimun Akb Boy Herlambang menyatakan berdasarkan penyelidikan awal, ledakan dipicu pedagang menambah soda api ke dalam tabung karbit berkapasitas 23 kg itu karena banyak menerima pesanan balon gas.

Tabung penjual bernama Yarni S, tidak kuat menahan tekanan dan meledak menjadi menjadi serpihan.

Berikut nama-nama korban tewas dan cedera di RSUD Karimun hingga pukul 23.00 WIB

1. Pemilik tabung gas karbit, Yarni S (39), warga Baran 1 (luka koyak di kedua belah kaki).

2. Nazri als Buyung,(15), pelajar, warga Baran 1 Meral Karimun (luka koyak di leher) pada saat kejadian berada di belakang pondopo.

3. Nadia (30), swasta, Baran 1 Meral (meninggal dunia) sekitar pukul 21.46 WIB

4. Andi (19), pelajar, warga Lembah Permai (robek d lengan sebelah kiri). Posisi belakang pondopo.

5. Boy Anggi Riski (16), pelajar, warga belakang Orari (luka robek bahu kanan). Posisi belakang pondopo.

6. Sar.(32), Baran 1 (luka memar di punggung). Posisi di sekitar kejadian.

7. Faret Apandi (3), warga Telaga Mas (luka bakar di betis). Posisi sekitar TKP.

8. Mutiara, 15thn, pelajar, warga Baran 1 Meral, (luka lecet di tangan kiri dan kaki kiri). Posisi di sekitar TKP.

9. Susan (22), warga Kolong, (pingsan). Posisi sedang melintas di sekitar TKP.

10. Rizal 14), pelajar SMP. Luka di paha kanan dan lecet.

11. Rubiah (30). Luka lecet di kaki.

12. Deni Syahputra (12), warga Pantai Pak Imam. Luka di punggung kanan, sekitar pukul 22.32 WIB diantar orang tuanya ke RSUD. (HAM/ANT028/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010