Jakarta, 12/8 (ANTARA) - Dalam upaya mengembangkan kawasan konservasi terutama Taman Nasional Sebangau sebagai obyek wisata alam di Provinsi Kalimantan Tengah, Pusat Informasi Kehutanan bekerjasama dengan Balai Taman Nasional Sebangau dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah menyelenggarakan Seminar pengembangan pariwisata alam di Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal 5 Agustus 2010.

     Taman Nasional Sebangau, merupakan salah satu asset kepariwisataan alam Kalimantan Tengah, yang sangat potensial dikembangkan karena : 1) telah dikenal masyarakat dunia sebagai salah satu habitat orangutan dan simpanan karbon dunia, serta mempunyai daya tarik alam liar yang menakjubkan; 2) letak yang strategis, mudah dijangkau, dekat dengan bandar udara; 3) dekat dengan potensi pariwisata lain yang telah dikenal seperti TN Tanjung Puting, Pusat Rehabilitasi Orangutan Nyaru Menteng serta lain-lainnya.

     Potensi kawasan konservasi untuk tujuan pariwisata alam di Kalimantan Tengah cukup besar, namun belum dioptimalkan pemanfaatannya sesuai dengan fungsi, potensi dan keunggulan komparatif dari masing-masing kawasan konservasi; dan belum menjadi sebuah keterkaitan destinasi dengan tujuan wisata lainnya di Kalimantan Tengah.

     Tujuan diselenggarakannya Seminar Pengembangan Ekowisata TN Sebangau ini adalah:
 
     Untuk membangun sinergi antara berbagai pihak terkait dalam rangka terwujudnya kawasan Taman Nasional Sebangau sebagai Pintu Gerbang Ekowisata di Kalimantan Tengah.

     Menginisiasi pembentukan Forum Pariwisata Daerah Provinsi Kalimantan Tengah sebagai wadah komunikasi antar stakeholders yang terkait dengan kepariwisataan.

     Terwujudnya jejaring kepariwisataan khususnya pariwisata alam di antara simpul-simpul wisata yang sudah ada.

     Seminar ini menyepakati pembentukan Forum Koordinasi Pariwisata Daerah Kalimantan Tengah yang akan ditetapkan dengan Keputusan Gubernur. Unsur-unsur yang akan masuk dalam Forum Koordinasi Pariwisata Daerah adalah : SKPD terkait (18 SKPD), DPRD, imigrasi, Polri, UPT Kementerian Kehutanan, Biro Perjalanan, Asosiasi Perhotelan, Maskapai Penerbangan, Tenaga Ahli Bidang Pariwisata, Akademisi, LSM terkait, Media, pihak swasta, tokoh dan kelompok masyarakat.

     Forum Koordinasi Pariwisata Daerah akan menjadi wadah komunikasi, koordinasi, konsultasi, dan pembinaan dalam rangka pengembangan wisata, khususnya wisata alam di Provinsi Kalimantan Tengah, termasuk mewujudkan jejaring wisata alam Provinsi Kalimantan Tengah.

     Untuk keterangan lebih lanjut, silakan menghubungi Masyhud, Kepala Pusat Informasi Kehutanan, Kementerian Kehutanan




Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010