Tetap akan dites untuk memastikan semuanya bebas dari COVID-19, walaupun sudah menjalani vaksinasi di Bandung dua tahap
Jakarta (ANTARA) - ​​​​​​Madura United mengagendakan kembali berlatih bersama pada 20 Mei mendatang di Pamekasan, Pulau Garam, yang akan digelar secara tertutup.

Sehari sebelum latihan bersama dimulai, yakni Rabu (19/5) besok, Slamet Nurcahyo dan kolega sudah diharuskan berkumpul.

"Harapan besarnya semua mendukung latihan Madura United lancar, agar bisa maksimal ketika kompetisi dimulai dan mampu berprestasi dalam mengharumkan nama Madura," ujar Direktur Utama PT. Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Zia Ul Haq, dikutip dari laman resmi klub, Selasa.

Baca juga: Madura United dukung Liga 1 di Pulau Jawa

Agenda kembali berlatih itu dilakukan dalam rangka menatap rencana kompetisi Liga 1 2021 yang dijadwalkan bergulir 3 Juli 2021 oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) meski izin kompetisi domestik tertinggi tersebut belum dikantongi.

Soal agenda berlatih yang digelar tertutup, pria asal Pamekasan itu tidak menginginkan latihan Laskar Sape Kerrab membuka peluang penyebaran wabah COVID-19.

Sosok yang familiar disapa Habib tersebut ingin semuanya menjaga agar aset tim dan warga Madura aman dari wabah tersebut.

Baca juga: Madura United: Tak ada alasan kompetisi tanpa degradasi

Habib juga menyampaikan bahwa semua ofisial, jajaran pelatih, manajemen, dan pemain sudah divaksin.

Selain itu, tes swab tetap akan dilakukan sebelum memulai latihan untuk memastikan semua yang sudah berkumpul bebas dari COVID-19.

"Tetap akan dites untuk memastikan semuanya bebas dari COVID-19, walaupun sudah menjalani vaksinasi di Bandung dua tahap," ujarnya.

Skuad arahan Rahmad Darmawan itu sudah libur latihan bersama dan banyak pemain yang pulang ke daerah masing-masing sejak Kamis (8/4) lalu, setelah dipastikan gagal melaju ke babak perempat final Piala Menpora 2021.

Baca juga: Kapten Madura United ajak rekan setim manfaatkan momentum Ramadhan
Baca juga: Madura United cari striker baru pengganti Beto

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021