Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Pusat mencatat ada 416 warga telah kembali dari kampung halamannya atau melaksanakan mudik, berdasarkan data yang dihimpun hingga Selasa.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Pusat Fredi Prasetia mengatakan data tersebut berdasarkan dari situs datawarga-dukcapil.jakarta.go.id/, yang berasal dari hasil input oleh para ketua RT.

"Dari situ kita tahu berapa jumlah warga Jakarta Pusat yang baru tiba dan ini berjalan terus tiap hari," kata Fredi saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Fredi menjelaskan dari jumlah 416 warga, terdiri dari delapan kecamatan se-Jakarta Pusat. Rinciannya adalah Kecamatan Johar Baru sebanyak 163 warga, Kemayoran (117) dan Gambir sebanyak 42 warga.

Kemudian, Kecamatan Senen sebanyak 28 warga, Tanah Abang (25), Menteng (15) dan Cempaka Putih (25).

"Ada 24 warga yang terdata sudah menjalani pemeriksaan swab PCR, sedangkan antigen ada 46 warga. Hasilnya belum diketahui," kata dia.

Dalam kesempatan terpisah, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan dari hasil pemantauan ke sejumlah kecamatan, didapati ada pemudik yang reaktif COVID-19 berdasarkan hasil antigen.

"Contohnya di Senen tadi ada satu warga yang hasil tesnya menunjukkan positif COVID-19 dan telah dibawa ke hotel," kata dia.
Baca juga: Semua terminal bus AKAP di DKI Jakarta sudah beroperasi normal
Baca juga: Polda Metro temukan 84 pemudik hendak ke Jakarta positif COVID-19

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021